Menu Diet
4 Makanan Perlu Dihindari Agar Resolusi Diet di 2022 Berhasil, Kurangi Keripik hingga Gorengan
Jika Anda akan diet menurunkan berat badan, perlu mengetahui makanan mana yang dihindari. Berikut 4 makanan perlu dihindari, apa saja?
TRIBUNJATIM.COM - Memasuki Tahun Baru 2022, satu di antara resolusi paling favorit ialah diet atau menurunkan berat badan.
Nah, jika Anda akan diet menurunkan berat badan, perlu mengetahui makanan mana yang dihindari.
Ini supaya program diet bisa berjalan dengan lancar.
Lantas, apa saja makanan perlu dihindari saat diet agar program berhasil?
Berikut ulasannya dilansir dari Kompas.com, Selasa (4/1/2022).
Baca juga: Intip Menu Diet IU untuk Menurunkan Berat Badan 5 Kg, Makan Siang Ubi Ungu, Lakukan 3-5 Hari Saja!
1. Roti tawar
Roti tawar adalah karbohidrat olahan yang dapat menggagalkan tujuan kesehatan kita untuk menurunkan berat badan.
"Roti tawar tidak membuat kita merasa kenyang, sehingga kita cenderung memakan lebih banyak kalori daripada yang dibutuhkan dan menambah berat badan," kata ahli diet Jinan Banna, PhD, RD.
Lebih lanjut, Banna mengatakan kandungan serat yang kita butuhkan pada roti tawar sudah hilang.
"Lebih baik memilih biji-bijian utuh untuk mencegah peningkatan berat badan di tahun 2022."
Baca juga: Cara Terbaik Menurunkan Berat Badan dari Para Ahli, Menu Diet Hindari Deretan Jenis Makanan Ini
2. Gorengan
Konsumsi gorengan juga harus dibatasi sebanyak mungkin.
"Gorengan biasanya tinggi kalori, dan jika kita mengonsumsi lebih banyak kalori daripada yang dibakar tubuh, ini meningkatkan berat badan," sebut Banna.
Satu studi menunjukkan, asupan gorengan dikaitkan dengan peningkatan risiko kelebihan berat badan atau obesitas.
Sementara itu, studi lain dari British Medical Journal menemukan individu dengan risiko obesitas karena faktor genetik disarankan untuk membatasi konsumsi gorengan.
Baca juga: Manakah yang Lebih Sehat untuk Diet, Roti Olesan Keju atau Mentega? ini Penjelasan Ahli Gizi
3. Pengganti gula
Janet Coleman, RD, ahli diet di The Consumer Mag menyebut pengganti gula bisa menimbulkan masalah ketika kita berusaha menurunkan berat badan.
"Perlu diketahui, meskipun pengganti gula memiliki nol kalori, ini masih menyebabkan peningkatan kadar glukosa darah yang dapat memengaruhi kemampuan kita untuk menurunkan berat badan," kata Coleman.
"Studi menunjukkan bahwa pengganti gula dapat mendorong penambahan berat badan karena berdampak pada sensitivitas insulin."
Baca juga: Masih Merasa Kegemukan Meski Sudah Diet? Ini Kebiasaan Makan Siang yang Buat Berat Badan Sulit Turun
4. Makanan rendah serat
"Kita harus menghindari makanan yang rendah serat seperti roti tawar, kue beras, keripik, dan makanan lain yang bukan biji-bijian utuh karena dapat berkontribusi pada penambahan berat badan," terang ahli diet Kara Landau, RD.
"Serat memperlambat pengosongan lambung, yang membuat kita merasa kenyang lebih lama sehingga kita cenderung tidak makan berlebihan nantinya."
Landau mencatat, pati resisten termasuk salah satu jenis serat yang penting dalam menurunkan berat badan.
"Setelah mencapai usus besar, pati resisten difermentasi oleh bakteri baik. Proses fermentasi ini melepaskan produk sampingan yang meningkatkan respons insulin tubuh, yang mengurangi penyimpanan lemak di sekitar pinggang."
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/cara-diet-dthonon-turun-5-kg-dalam-2-minggu.jpg)