Berita Viral
Gelar Ritual Potong Hewan, Ormas Minta Edy Mulyadi Datang Langsung ke Kalimantan: Leluhur Marah
Nsib Edy Mulyadi setelah viral di media sosial, sebut Kalimantan tempat jin buang anak. Ormas gelar ritual potong hewan: leluhur kita marah.
Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri Ahmad Ramadhan di Mabes Polri menyebut bahwa sudah ada empat laporan yang diterima pihak kepolisian.
Bahkan, dua laporan dilaporkan langsung di Bareskrim Mabes Polri.
"Senin pada 24 Januari 2022, Bareskrim Polri telah menerima 2 laporan polisi. Selain 2 laporan polisi juga ada 6 pernyataan sikap dan 6 pengaduan dari berbagai elemen masyarakat terkait dengan ujaran kebencian yang dilakukan oleh saudara EM," katanya di Jakarta, Selasa (25/1/2022), dikutip dari Tribunnews.com.
Sedangkan, dua laporan lain didaftarkan di Sulawesi Utara dan Kalimantan Timur.
Dua laporan yang ada di masing-masing Polda tersebut juga sudah dilimpahkan ke Bareskrim Polri.
Pihaknya, berjanji bakal mendalami dan akan melakukan penyelidikan terhadap kasus ini.
"Semua laporan polisi, pengaduan dan pernyataan sikap dari berbagai elemen masyarakat akan dilakukan penyelidikan dan penyidikan oleh Bareskrim Polri. Ini terkait dengan pelaku yang sama."
"Kami Polri meminta masyarakat kita imbau untuk tenang dan percayakan penanganannya kasus ini kepada Polri," tukasnya.
Permintaan Maaf Edy Mulyadi
Sebelumnya, Edy Mulyadi menyampaikan kata yang dianggap tidak enak oleh sebagian masyarakat saat menyampaikan kritik terhadap pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Baru di Kalimantan Timur.
Mendapat banyak kecaman, Edy Mulyadi akhirnya menyampaikan permohonan maafnya terkait penggunaan istilah tempat jin buang anak sebagai penggambaran calon ibu kota baru.
Edy Mulyani dalam pernyataannya juga menyebut bahwa istilah tempat jin buat anak adalah hal yang umum digunakan di Jakarta.
Hal itu disampaikannya dalam kanal Youtube miliknya pada Senin (24/1/2022).
"Di Jakarta, tempat jin buang anak itu untuk menggambarkan tempat yang jauh, jangankan Kalimantan, maaf ya, Monas, itu dulu tempat jin buang anak," kata Edy Mulyadi dalam kanal Youtube Bang Edy Channel.
Karena itu dirinya mengaku sempat heran ketika ada yang mempermasalahkan penggunaan istilah yang dianggapnya itu sebagai istilah yang umum.