Berita Madiun
Tradisi Cuci Patung Dewa di Tempat Ibadah Tri Dharma Hwie Ing Kiong Madiun Jelang Perayaaan Imlek
Jelang Tahun Baru Imlek 2022 para pengurus dan karyawan Tempat Ibadah Tri Dharma Hwie Ing Kiong di Jalan Cokroaminoto, Kota Madiun terus berbenah.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra
TRIBUNJATIM.COM, MADIUN - Jelang Tahun Baru Imlek 2022 para pengurus dan karyawan Tempat Ibadah Tri Dharma Hwie Ing Kiong di Jalan Cokroaminoto, Kota Madiun terus berbenah.
Mereka membersihkan seluruh sudut kelenteng, mulai dari halaman, tempat ibadah, pagoda, hingga rupang-rupang atau patung para dewa.
Ketua Tempat Ibadah Tri Dharma Hwie Ing Kiong, Iwan Budianto mengatakan sudah menjadi tradisi di setiap tahunnya, sebelum datang Imlek para pengurus membersihkan tempat ibadah mereka.
Yang tak boleh dilewatkan adalah membersihkan patung atau rupang para dewa, terutama tuan rumah Kelenteng Hwie Ing Kiong yaitu Dewi Laut, Ma Zu Tian Shang Sheng Mu.
Namun begitu, sebelum pembersihan, pengurus akan melakukan peribadatan sembahyang terlebih dahulu.
Baca juga: Perayaan Imlek di Klenteng Poo An Kiong Kota Blitar Akan Digelar Sederhana
"Ada 22 altar dan 33 rupang yang dibersihkan. Selain tuan rumah (Ma Zu), kita juga bersihkan rupang Dewi Kwan In, Dewa Bumi dan lainnya," kata Iwan, Jumat (28/1/2022).
Para pengurus mencuci setiap patung dengan cara mengguyur air, lalu disabun dan dibersihkan menggunakan kuas.
Setelah dirasa bersih, patung tersebut dibilas ulang lalu diberi handuk.
"Membersihkannya menggunakan air bunga agar wangi, harum. Tidak ada maksud lainnya," terangnya.
Khusus untuk kuningan, agar nampak mengkilap, pengurus membersihkannya dengan alat khusus untuk menghilangkan karat yang ada di kuningan tersebut.
Baca juga: Jelang Imlek, Permintaan Kim Cua di Surabaya Meningkat, Banyak Dikirim ke Jakarta hingga Bali