Berita Malang
Kasus Covid-19 Melonjak di Kota Malang, Universitas Brawijaya Kembali Gelar Kuliah Daring
Universitas Brawijaya (UB) memutuskan kembali melaksanakan perkuliahan daring mulai Senin (14/2/2022). Padahal perkuliahan luring 25 persen dari kapa
Penulis: Sylvianita Widyawati | Editor: Ndaru Wijayanto
Tapi ternyata harus daring lagi. "Padahal belum menikmati fasilitas. Minggu ini kan belum luring di Vokasi. Katanya ada dosen-dosen yang positif. "Semoga Covid-nya cepat reda," harap mahasiswa semester dua ini.
Ditambahkan Wakil Rektor Bidang Akademik UB Prof Dr drh Aulanni’am DES menyampaikan, untuk menekan naiknya angka penyebaran Covid-19 di lingkungan kampus, Satgas Covid-19 UB aktif memantau, melacak, dan melaporkan kasus Covid-19 di universitas.
Begitu juga satpam kampus diwajibkan melakukan penertiban kegiatan yang melanggar protokol kesehatan di fasilitas publik yang ada di dalam kampus secara rutin.
Seperti pantauan pada Jumat siang, kerumuman mahasiswa yang berfoto dengan lapangan rektorat juga diberi himbauan untuk bubar.
Mereka adalah maba yang baru mengambil jas almamater. Sedang Ketua Satgas Covid UB Prof Dr dr Sri Andarini MKes menuturkan, Satgas menyediakan hotline khusus untuk melayani mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan yang terpapar Covid-19.
Sivitas akan diarahkan oleh satgas sesuai indikasi, apakah harus isolasi mandiri di rumah, di isoter, atau perawatan lebih lanjut.
Pendapat Dekan UB
Sementara itu, Dekan FMIPA UB Prof Dr Adi Susilo mengatakan yang apa yang menjadi keputusan pimpinan adalah terbaik untuk semuanya.
"Jadi, kalau memang pimpinan memutuskan daring, kita akan melaksanakannya," jawab Adi terpisah.
Sedang Dekan FISIP UB, Dr Sholih Muadi menyatakan kembali diterapkannya kuliah full daring adalah pilihan terbaik.
“Tentu langkah-langkah yang diambil oleh pak Rektor dalam rangka menyelamatkan warga UB secara keseluruhan,” ucapnya, Jumat (11/2/2022).
Ditambahkan Dosen Ilmu Politik UB ini menilai varian Omicron memang cepat sekali penyebarannya sehingga perlu langkah konkret untuk mengutamakan factor Kesehatan.
“Kesehatan dan keselamatan warga UB adalah hal yang harus menjadi prioritas. Saya selaku Dekan FISIP taat terhadap keputusan yang diambil oleh Pak Rektor,” tegas Sholih Muadi.
Padahal FISIP berencana menerapkan perkuliahan hibrid pada pekan depan, 14 Februari 2022.
Baca juga: Pertandingan NZR Sumbersari VS Farmel FC Ricuh, Wasit Korban Penganiayaan Lapor Polresta Malang Kota
berita Malang