Karyanya Sampai Dinyanyikan Ari Lasso, Kartuji Kenang Karir Bermusiknya di Hari Musik

 TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Tepat pada Rabu 9 Maret 2022 ini diperingati sebagai Hari Musik Nasional.

Hari Musik Nasional ini ditetapkan oleh Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono yang juga bertepatan dengan hari lahir komponis besar Indonesia, WR Soepratman.

Peringatan Hari Musik kali ini ternyata juga menjadi hari yang cukup spesial bagi sosok Kartuji, yang pernah memiliki sebuah grup band.

Dalam perjalanannya, salah satu karya Kartuji sampai dilirik dan dinyanyikan oleh Ari Lasso.

Karir bermusik Kartuji bermula dari tahun 1997 yang akhirnya berhasil membentuk sebuah band bernama AKSARA Band.

Pria yang akrab disapa Mas Ji itu membentuk sebuah band karena selain untuk menyalurkan hobinya, ia juga ingin fokus untuk mengikuti ajang kompetisi band di Surabaya di era 1998-an.

Baca juga: Peringati Hari Musik, Polres Tulungagung Bagikan Alat Bantu Dengar dan SIM Gratis

Berbagai ajang kompetisi musik sudah pernah AKSARA Band rasakan, hingga akhirnya mampu meraih juara dalam berbagai kompetisi tersebut baik secara individu maupun band.

Di antaranya adalah penghargaan sebagai the best guitar pada ajang festival music Cangkir 1998 dan the best guitar ajang Tawuran Music Levi’s 1999 di Jakarta.

Karir terus berlanjut, AKSARA Band mulai mencoba peruntungan di dunia musik cafe sekaligus menambah pengalaman bermusiknya di era tahun 2000-an.

“Dari sini jiwa bermusik saya diuji, sebab personel band dituntut untuk mengerahkan kemampuan, skil hingga perilaku, apalagi saya saat itu sudah berpindah menjadi vokalis plus gitar, dituntut untuk bisa menaklukkan audience pengunjung kafe sekaligus berbaur dengan audiens,” jelas Mas Ji, Rabu 9 Maret 2022.

Baca juga: Ditanya Cita-cita, Siswa SD Ini Sebut Ingin Jadi Anggota Pemuda Pancasila, Kini Dapat Beasiswa

Mas Ji juga menceritakan bagaimana karya AKSARA Band dipertimbangkan di dunia musik, saat karyanya yang berjudul “patah hati” dinyanyikan oleh penyanyi asal Surabaya, Ari Lasso.

Bahkan, dalam kesempatan itu, lagu karya Mas Ji juga dikontrak oleh sebuah label besar dari manajemen Ari Lasso, Aquarius Musikindo.

Mas Juga sempat akan terdaftar secara resmi menjadi seorang aranger dan pencipta lagu di bawah naungan Aquarius Musikindo.

“Yang pada akhirnya diambillah opsi kedua yaitu kontrak lagu saja dengan sistem royalti,” kenang Mas Ji.

Hingga pada akhirnya, di era tahun 2014, AKSARA Band mulai goyah dan satu persatu personelnya beralih ke bidang yang kini mereka tekuni masing-masing.

Termasuk Mas Ji yang kini menekuni perusahaannya di bidang jasa kontraktor.

Selain itu, Mas Ji juga membentuk sebuah komunitas yang bernama Ruang Wong Alit atau yang disingkat Rawit yang ia bentuk untuk bisa berinteraksi dengan seluruh lapisan masyarakat.