Berita Malang
Lalai saat Berkendara, Pemotor Asal Pakis Jatuh dan Tewas di Jalan Hamid Rusdi Kota Malang
Kurang hati-hati saat berkendara, membuat Mamad Sugianto (27), Desa Trajeng Kecamatan Pakis Kabupaten Malang tewas akibat gagal menikung di Jalan
Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Januar
Laporan wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Kurang hati-hati saat berkendara, membuat Mamad Sugianto (27), Desa Trajeng Kecamatan Pakis Kabupaten Malang tewas akibat gagal menikung di Jalan Hamid Rusdi Kecamatan Blimbing Kota Malang pada Kamis (17/3/2022) dini hari.
Kanit Gakkum Satlantas Polresta Malang Kota Iptu Saiful Ilmi mengatakan, kecelakaan lalu lintas (laka lantas) itu terjadi sekitar pukul 00.30 WIB. Saat itu, korban diketahui mengendarai sepeda motor Honda Supra 125 dengan nopol N-4634-HL.
Saat itu, korban melaju dari arah barat ke timur dengan kecepatan cukup tinggi. Saat hendak menikung, korban diduga hilang konsentrasi dan menabrak taman.
Baca juga: Kelangkaan Migor di Lamongan Tidak Hanya di Toko Swalayan, di Pasar Tradisional Juga Sulit Ditemukan
"Setelah menabrak, korban mencoba mengendalikan sepeda motornya dengan membanting setir. Tetapi, korban justru terjatuh dan kepala korban membentur aspal jalan," ujarnya kepada TribunJatim.com.
Mendengar adanya suara benturan keras laka lantas itu, warga pun keluar dan melihat kejadian tersebut. Melihat korban mengalami luka, warga langsung melapor ke polisi dan petugas medis.
"Mendapat laporan tersebut, bersama dengan relawan dan tim medis, kami langsung mendatangi lokasi kejadian. Kami melihat dari bagian kepala korban mengalir darah yang cukup banyak," tambahnya.
Diketahui, korban mengalami luka serius di bagian kepala. Serta beberapa bagian tubuh korban juga mengalami luka gores, usai terjatuh dari sepeda motornya.
Setelah diperiksa, ternyata korban telah meninggal dunia di lokasi kejadian.
"Jenazah korban langsung kami evakuasi ke Kamar Jenazah Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang. Sebelumnya, petugas kesulitan mengidentifikasi identitas korban karena tidak ada tanda pengenal apapun yang ditemukan. Setelah dibantu petugas Kamar Jenazah RSSA dan tim INAFIS Polresta Malang Kota, korban berhasil kami identifikasi," jelasnya.
Setelah itu, petugas langsung menghubungi pihak keluarga korban untuk pengurusan jenazah tersebut.
"Kami mengimbau untuk selalu berhati-hati, selalu dalam kondisi prima dan berkonsentrasi penuh dalam berkendara. Tetap gunakan helm dan pastikan berkendara dengan aman dan sesuai aturan yang berlaku," pungkasnya.
Kumpulan berita Malang terkini