Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Lamongan

Pendekar di Lamongan Lakukan Aksi Brutal, Kakek 60 Tahun Jadi Sasaran, Kini 6 Pendekar Diamankan

Hampir tak pernah berhenti para pendekar di Lamongan Jawa Timur melakukan penganiayaan pengrusakan. Tidak hanya pada mereka yang dianggap sebagai

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Januar
TribunJatim.com/ Hanif Manshuri
Di antara para pendekar dan barang bukti motor yang diamankan anggota TNI AD Zon Zipur Babat, Sabtu (19/3/2022) 

Dua saksi MM dan WS dibenarkan saksi lainnya, EN (18)."Ya begitulah kenyataannya saat para pendekar beraksi brutal," ungkap saksi EN pada penyidik.

Sebelum melakukan pengeroyokan dan pengerusakan warung di pertigaan tugu wingko Babat, rombongan tersebut sudah melakukan pengrusakan sepeda motor Honda Beat warna biru putih nopol S 4678 JJ milik Mohammad Rizki Mahbula di warung KTS jalan Jombang.

Kemudian para pelaku pecah lari kearah jalan jombang sehingga salah satu pelaku Dimas Vebri Syifa Nasution (18) diamankan oleh anggota TNI AD, Kompi Zon Zipur Babat dan ditemukan barang bukti sebilah celurit.

Sementara 5 pelaku yang melarikan diri berhasil diamankan. Kini ke 6 pelaku
diamankan berikut barang bukti berupa, baru paving, 1 buah celurit, motor Honda Beat dalam kondisi rusak dan 5 unit sepeda motor milik para pendekar pembuat onar.

Kasi Humas Polres Lamongan, Iptu Jinanto dikonfirmasi Surya.co.id (Tribunjatim Network) mengatakan, penyidik sedang mengembangkan penyelidikan peristiwa ini.

"Polisi tegas siapapun dan dari manapun serta kelompok apapun yang terlibat pasti akan ditindak," kata Jinanto, Minggu (20/3/2022).

Pelaku lain yang merasa ikut melakukan tindak pidana melakukan pengeroyokan dan melukai sebaiknya menyerahkan diri.

Penyidik mengantongi siapa diantara mereka yang terlibat." Pastilah akan dibekuk," tandasnya.

Kepada para terduga penganiayaan secara bersama-sama dijerat pasal 170 KUHP.

Aksi brutal ini menyusul aksi serupa, yakni pembacokan terhadap dua korban yang dilakukan oleh dua pendekar di jalan Desa Sarirejo.

Sebelum di Sarirejo, konvoi sembari pengrusakan juga terjadi di Ngimbang. Yang memicu sekitar 700 pendekar menggelar konvoi dan merusak motor serta pengrusakan warung. (Hanif Manshuri)

Kumpulan berita Lamongan terkini

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved