Pesan Kapolres Tuban dalam Tasyakuran HUT Polwan ke-77: Seragam Bukan untuk Buat Sombong

Poin Penting:

• Kapolres Tuban ingatkan Polwan agar tetap rendah hati dan tidak jemawa.
• Seragam Polri ditegaskan sebagai simbol pelayanan, bukan kekuasaan pribadi.
• Polwan diminta tetap profesional, humanis, dan seimbang antara tugas dan keluarga.

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Muhammad Nurkholis

TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Kapolres Tuban, AKBP William Cornelis Tanasale, mengingatkan seluruh jajarannya untuk tetap rendah hati dan tidak jemawa, Selasa (7/10/2025).

Hal itu dalam momentum peringatan Hari Jadi Polisi Wanita (Polwan) Republik Indonesia ke-77.

Pesan tersebut disampaikan saat acara tasyakuran di Aula Sanika Satyawada Polres Tuban.

Dalam kegiatan ini, turut hadir Ketua Bhayangkari Cabang Tuban, Meily William, para pejabat utama, serta seluruh anggota Polwan Polres Tuban.

Dalam sambutannya, AKBP William Cornelis Tanasale menekankan, penilaian masyarakat terhadap Polri bukan hanya dari tugas yang dijalankan, tetapi juga dari sikap dan perilaku sehari-hari anggota di tengah masyarakat.

“Jangan masyarakat lagi susah, kita malah terlihat bermewah-mewah,” ujarnya.

Ia menegaskan, seragam yang dikenakan anggota Polri bukan simbol kekuasaan, melainkan tanda bahwa mereka ditugaskan negara untuk melayani masyarakat.

“Seragam ini bukan untuk membuat sombong, tapi justru menunjukkan bahwa kita pelayan masyarakat. Karena sejatinya yang dikatakan pelayanan itu adalah yang memakai seragam,” imbuhnya.

Baca juga: Polwan Polresta Sidoarjo Dikerahkan Dampingi Keluarga Korban di Ponpes Al Khoziny Sidoarjo

Lebih lanjut, AKBP William Cornelis Tanasale berpesan agar seluruh anggota, termasuk Polwan, tidak larut dalam rasa bangga berlebihan atas prestasi yang diraih.

“Kalau sampai merasa hebat dengan prestasi yang kamu punya, maka itulah titik balik kamu menjadi manusia gagal,” bebernya.

Selain itu, dia juga memberikan sejumlah penekanan bagi Polwan Polres Tuban, antara lain agar tetap profesional, menjaga marwah Polwan dengan sikap humanis namun tegas, serta menyeimbangkan antara tugas dan keluarga.

Usai sambutan, acara dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng sebagai bentuk rasa syukur.

Potongan tumpeng diserahkan kepada AKP Sumiaju yang merupakan Polwan senior, sedangkan kue ulang tahun diberikan kepada Polwan termuda, Bripda Veny.