Ibu Kandung Jadi Tersangka Tewasnya Bayi Usia 30 Hari di Sumur Jember, Tetangga Sebut Soal Kesurupan

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Sri Wahyunik

TRIBUNJATIM.COM, JEMBER - Kasus tewasnya bayi berusia 30 hari dalam sumur di Dusun Brego, Desa Sumberejo, Kecamatan Ambulu, Jember, menunjukkan titik terang. 

Polisi sudah menetapkan tersangka dalam peristiwa tersebut, yang tidak lain adalah FN (25), ibu dari bayi yang tewas. 

Penetapan FN sebagai tersangka ini disampaikan oleh Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Jember, AKP Komang Yogi Arya Wiguna kepada Tribun Jatim Network, Sabtu (26/3/2022) malam.

AKP Komang Yogi Arya Wiguna mengatakan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan kepada keluarga inti bayi yang bernama Khoriun Nisa Putri Mustofa tersebut. 

"Sudah. Dari hasil pemeriksaan, ditetapkan FN (ibu kandung korban) sebagai tersangka," ujar AKP Komang Yogi Arya Wiguna melalui pesan percakapan. 

Namun AKP Komang Yogi Arya Wiguna masih belum bisa menjelaskan tentang kronologi tewasnya bayi dalam sumur itu.

Sebelumnya, pada Jumat (25/3/2022), polisi telah membawa semua orang yang tinggal serumah dengan bayi Nisa. Mereka adalah ayahnya A, ibu FN, juga kakek dan neneknya.

Mereka dimintai keterangan.

Dari informasi yang dihimpun Tribun Jatim Network, FN beberapa kali diketahui kesurupan. Dalam wawancara sebelumnya dengan Kapolsek Ambulu, AKP Maruf, beberapa tetangga yang dimintai keterangan menyebutkan jika FN kerap kesurupan. 

"Kerap kesurupan. Kalau secara usia, ibu ini sudah cukup usia, 25 tahun," kata AKP Maruf. 

Seperti diberitakan, bayi berusia 30 hari, Khoirun Nisa Putri Mustofa ditemukan meninggal dunia di dalam sumur dapur rumahnya, Rabu (23/3/2022). Dia ditemukan meninggal dunia, setelah 2,5 jam dinyatakan hilang dan dicari. 

2,5 jam sebelum ditemukan meninggal, dia masih tidur bersama sang nenek.