Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Menu Diet

Menu Diet Sehat Ramadan 2022, Jaga Tubuh Tetap Fit Jalani Ibadah Puasa di Tengah Pandemi Covid-19

Simak menu diet sehat di tengah Bulan Ramadan, menjaga kondisi tubuh selama menjalankan ibadah puasa Ramadan di tengah pandemi Covid-19.

Editor: Hefty Suud
freepik.com
Ilustrasi - Menu diet sehat untuk menjalani ibadah puasa Ramadan 2022. 

TRIBUNJATIM.COMMenu diet sehat menjalani ibadah puasa Ramadan

Pada menu diet ini, tujuannya bukan untuk menurunkan berat badan

Menerapkan menu diet sehat di tengah Bulan Ramadan, bertujuan menjaga kondisi tubuh selama menjalankan ibadah puasa.

Menyambut Ramadan 2022, berikut tersaji tips agar tetap sehat selama menjalani ibadah puasa. 

Saat bulan puasa, biasanya umat muslim akan disibukkan untuk memperbanyak ibadah.

Agar tetap sehat saat menunaikan ibadah puasa, alangkah lebih baik untuk mempersiapkan berbagai hal.

Berbagai persiapan yang dapat Anda lakukan menjelang Ramadan 2022 ini yakni dengan mengubah jam olahraga, perbanyak konsumsi air putih hingga biasakan untuk mengonsumsi makanan sehat.

Baca juga: Cara Jaga Menu Diet Menurunkan Berat Badan Selama Puasa Ramadan, Ahli Gizi: Jangan Skip Sahur

Baca juga: 5 Hal Perlu Dipersiapkan Jelang Ramadan 2022 Agar Ibadah Lancar, Termasuk Kurangi Junk Food

Dengan membiasakan melakukan hal tersebut akan membantu tubuh untuk tetap sehat saat menjalani ibadah puasa di tengah pandemi virus Corona ( Covid-19 ) saat ini.

Selengkapnya, inilah menu diet sehat yang bisa dilakukan di bulan Ramadan 2022, melansir dari Kompas.com dan Healthline via Tribun Palu:

1. Mengubah waktu olahraga

Ilustrasi olahraga terbaik untuk jantung.
Ilustrasi mengubah waktu olahraga saat sedang menjalani ibadah puasa. (ISTIMEWA)

Melakukan olahraga secara rutin, dapat memberikan banyak manfaat baik bagi kesehatan tubuh, terutama saat menjalani puasa.

Namun, saat menjalani puasa, Anda perlu memperhatikan waktu yang tepat untuk menjalani olahraga.

Melakukan olahraga di waktu yang tidak tepat dapat membuat Anda cepat merasakan haus.

Disarankan Anda melakukan olahraga di sore hari pada kisaran pukul 16.00 atau 17.00.

Jika Anda tidak terbiasa melakukan olahraga di sore hari dan tetap menginginkan olahraga di pagi hari, sebaiknya pilihlah gerakan yang lebih ringan.

Olahrga ringan yang dapat Anda pilih yakni mulai dari jogging, yoga, stretching, dan lainnya.

Melakukan olahrga ringan saat berpuasa bertujuan agar energi Anda tidak banyak terbuang di pagi hari.

Baca juga: Menu Diet Seminggu Sekali Makan Manis ala Cinta Laura, Manfaatnya Tak Cuma Berat Badan Ideal

Baca juga: Daftar Menu Diet Seminggu Menurunkan Berat Badan 7 Kg, Imbangi dengan Minum Air Putih Hangat

2. Penuhi jumlah vitamin D harian

Ilustrasi makanan yang mengandung vitamin d
Ilustrasi makanan yang mengandung vitamin D (Beaconhealthadvice)

Selain berolahraga, agar tubuh tetap sehat, Anda juga dapat mengonsumsi vitamin D.

Melansir dari laman Healthline, vitamin D adalah vitamin yang larut dalam lemak dalam keluarga senyawa yang mencakup vitamin D1, D2, dan D3.

Anda juga bisa mendapatkan vitamin D dari makanan dan suplemen tertentu untuk memastikan kadar vitamin yang cukup dalam darah Anda.

Anda bisa mendapatkan asupan vitamin D dengan mengonsumsi beberapa makanan, seperti minyak ikan cod, salmon, tuna, sarden, makarel, kuning telur, hati sapi, keju, yogurt, dan jamur kancing.

Selain itu, tubuh Anda juga memproduksi vitamin D secara alami ketika langsung terkena sinar matahari.

Diketahui vitamin D memiliki fungsi penting, seperti :

  • Mengatur penyerapan kalsium dan fosfor.
  • Memlihara sistem kekebalan tubuh.
  • Penting untuk pertumbuhan serta perkembangan tulang dan gigi.
  • Meningkatkan ketahanan terhadap penyakit tertentu.
  • Berbagai manfaat tersebut dapat menunjang tubuh Anda untuk tetap sehat selama puasa.

Jika cuaca sedang tidak mendukung, Anda dapat mengonsumsi suplemen vitamin D.

Untuk diketahui, setiap satu tablet salut selaput Konilife D1000 mengandung 1.000 IU vitamin D3.

Jumlah kandungan ini dapat memenuhi kebutuhan vitamin D3 bagi orang dewasa, lanjut usia, ibu hamil dan menyusui, serta mereka dengan risiko tinggi atau penderita penyakit infeksi dan autoimun.

Baca juga: Contoh Menu Diet Seminggu Sesuai Kebutuhan Kalori Harian, Ada Cara Mengolah Lauk Pauk Tanpa Minyak

3. Konsumsi makanan sehat

Saat menjalani Ibadan puasa, asupan nutrisi yang seimbang dapat menunjang kesehatan tubuh Anda.

Anda dapat memenuhi nutrisi harian Anda dengan rajin mengonsumsi makanan seperti sayur, buah-buahan, kacang-kacangan, biji-bijian, daging merah tanpa lemak, dan susu.

Tak hanya mengonsumsi berbagai makanan tersebut, Anda juga perlu membatasi berbagai makanan dan minuman tertentu seperti makanan yang digoreng, hingga makanan dan minuman manis.

Kandungan gula berlebih dapat menyebabkan tubuh mudah lelah dan lesu selama berpuasa.

Kelebihan kadar gula juga meningkatkan risiko diabetes, tekanan darah tinggi, stroke, dan serangan jantung.

4. Cukupi kebutuhan cairan tubuh

Ilustrasi minum air putih hangat
Ilustrasi konsumsi air putih lebih banyak selama menjalani ibadah puasa. (ISTIMEWA)

Saat berpuasa, tubuh banyak kehilangan cairan selama berjam-jam.

Untuk menggantikan cairan tubuh yang banyak hilang selama seharian, Anda dapat mengonsumsi air putih lebih banyak.

Hal ini dapat dibiasakan sebelum memasuki bulan Ramadan.

Kebutuhan cairan per hari setiap orang berbeda-beda. Namun, secara rerata, orang dewasa membutuhkan sekitar 8 gelas air berukuran 230 mililiter (ml) atau 2 liter per hari.

Selain air putih, 20 persen asupan cairan tubuh juga bisa didapat dari makanan.

Beberapa makanan yang dapat dipilih adalah semangka dan bayam yang memiliki kandungan air sebanyak 90 persen.

(TribunPalu.com/Linda)

Artikel ini telah tayang di TribunPalu.com dengan judul Tips Tetap Sehat saat Puasa Ramadhan: Atur Waktu Olahraga Hingga Perbanyak Konsumsi Air Putih

Sumber: Tribun Palu
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved