Berita Surabaya
DPRD Surabaya Jadi Rumah Terbuka untuk Semua, Berbagi Ceria Bersama Ratusan Anak Yatim
Kantor DPRD Kota Surabaya menjadi rumah terbuka bagi semua. Saat momen bulan suci Ramadan ini, kantor wakil rakyat itu membuka pintu dalam acara berb
Penulis: Nuraini Faiq | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Nuraini Faiq
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Kantor DPRD Kota Surabaya menjadi rumah terbuka bagi semua. Saat momen bulan suci Ramadan ini, kantor wakil rakyat itu membuka pintu dalam acara berbuka puasa bersama (bukber), Senin (25/4/2022).
Perwakilan masyarakat Surabaya larut dalam acara bukber. Santap menu buka bersama itu juga menghadirkan ratusan anak yatim. Anak-anak ini tersenyum semringah usai mendapat bingkisan dari para wakil rakyat.
Ruang lobi kantor Dewan dipenuhi ratusan anak yatim dan sejumlah perwakilan masyarakat. Mereka membaur bersama wakil rakyat di Kota Pahlawan itu. Selan Pimpinan DPRD, para Anggota Dewan dan staf juga hadir.
Ketua DPRD Kota Surabaya Adi Sutarwijono dan para wakil ketua DPRD, kompak hadir dalam momen kebersamaan itu. Pimpinan DPRD hadir lengkap. Tiga Wakil Ketua DPRD, yakni Laila Mufidah, AH Thony, dan Reni Astuti ikut larut dalam acara bukber DPRD.
Adi Sutarwijono menuturkan bahwa acara bukber menjadi tradisi baik di lembaga yang dia pimpin.
"Ini tradisi mulia yang terus terjaga. Membuka pintu untuk semua dan berbagi ceria bersama anak-anak yatim;" kata Adi.
Saat bulan suci ini menjadi bulan yang tepat untuk menyambung silaturrahmi, termasuk dengan seluruh staf dan membaur bersama golongan masyarakat. Mereka menyantap menu bukber dalam suasana penuh keakraban tanpa sekat.
Santunan dan Bingkisan
Momentum acara bukber di kantor DPRD tersebut sekaligus menjadi kesempatan untuk menumbuhkan rasa kepedulian terhadap sesama. Ketua DPRD diikuti tiga wakilnya membagikan bingkisan dan santunan.
Pemberian santunan kepada anak yatim itu diawali oleh Ketua DPRD Adi Sutarwijono. Kemudian dilanjutkan oleh Wakil Ketua DPRD Laila Mufidah, AH Thony, lalu Reni Astuti.
Adi menambahkan bahwa kegiatan santunan dan bukber dengan anak-anak yatim piatu digelar di bulan Ramadan, karena bulan tersebut merupakan bulan paling istimewa bagi umat Islam untuk meningkatkan amal ibadah.
"Ini juga jadi bentuk perhatian kami untuk anak-anak yang kurang beruntung," ujar politisi PDIP tersebut.
Perhatian Dewan kepada masyarakat selama ini hadir dalam berbagai bentuk. Mulai dari kunjungan, inspeksi mendadak (sidak), hingga hearing (rapat dengar pendapat). Bukber juga menjadi bentuk nyata DPRD Kota Surabaya menyampaikan perhatiannya kepada masyarakat, terutama kepada mereka yang kurang beruntung.
Tak Ada Sekat dengan Masyarakat
DPRD sebagai lembaga dan rumah rakyat akan terus menjadi rumah terbuka bagi siapapun. Tidak ada sekat antara wakil rakyat dengan masyarakatnya.
Seluruh anggota DPRD Surabaya akan terbuka dengan masyarakat umum. Anggota legislatif merupakan penyambung lidah rakyat. Maka, kedekatan dengan masyarakat mutlak diperlukan.
Dengan mengundang masyarakat menikmati santap bukber, Dewan dan masyarakat bisa makin dekat. Masyarakat bisa ngobrol santai sambil menikmati es campur dan nasi kebuli yang disajikan dalam acara bukber tersebut.
Adi Sutarwijono yang alumnus Universitas Airlangga (Unair) menyadari bahwa acara bukber juga bisa menjadi sarana edukasi. Ada forum untuk saling mendekatkan diri dengan diselingi siraman rohani.
Ke depan, Adi memastikan bahwa tradisi bukber akan terus dilakukan. Sebab, banyak manfaat yang bisa diambil dari bukber dan santunan itu. “Semoga ke depan Dewan bisa terus mempererat silaturahmi dengan masyarakat melalui berbagai kegiatan,” kata Adi yang juga Ketua DPC PDIP Surabaya.
Warga Surabaya saat ini menyambut bulan suci dengan gembira. Kota ini sudah lama dengan status PPKM level 1, sehingga berbagai kegiatan keagamaan boleh dilakukan. Tentu saja, tetap dengan protokol kesehatan (prokes) yang wajib diterapkan.
“Setelah dua tahun terdapat pelarangan mudik, tahun ini mudik sudah diperbolehkan. Jadi, selamat mudik dan merayakan lebaran bersama keluarga untuk seluruh masyarakat,” ucap Adi Sutarwijono.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com