Nasib Pilu Warga Lamongan, Alami Kecelakaan Ditabrak Truk saat Boncengan Anak

Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Duka mendalam dirasakan oleh anggota keluarga warga  Dusun Pondok RT 002 RW 001 Desa  Pandanpancur Kecamatan Deket Lamongan Jawa Timur.

Keluarga ini ditinggalkan korban,  Sulis  Setiowati (36) yang baru melahirkan seorang anak lakI-laki sepuluh hari lalu meninggal bersama anak keduanya, akibat ditabrak truk trailer.

Data yang didapat Surya.co.id (Tribunjatim Network) di lokasi terungkap, sebelum kejadian korban sedang membonceng anak keduanya Adinda Afiqah Muyassar  (5 tahun) di jalan umum  Lamongan-Gresik, tepatnya di Dusun Pondok Desa Pandanpancur Kecamatan Deket Lamongan, Senin (9/5/2022).

Korban mengendarai sepeda motor  Honda Scoopy nopol  S 6942 JBC dengan membonceng anaknya yang dijemputnya saat pulang sekolah.

Korban melaju  dari arah barat ke timur di lajur kiri. Saat melintas di TKP,  korban pindah lajur ke kanan hendak belok ke selatan menuju ke rumah.

Baca juga: Sempat Surut, Banjir Kembali Rendam Pemukiman Warga di 2 Kecamatan di Lamongan

Naas,  bersamaan dengan itu dari arah yang sama lajur kanan berjalan truk trailer  nopol H 1438- FA yang dikemudikan Khomari (61) warga Desa Gondang RT 001 RW 003 Kecamatan  Cepiring Kendal Jawa tengah.

Sang pengemudi truk trailer sudah  berusaha menghindar dengan membanting stir ke kiri,  karena jarak begitu dekat, tabrakan tidak terhindarkan.

Kedua korban terjatuh dari sepeda motor dan korban terlindas  truk trailer dan  mengalami luka yang sangat parah dan  meninggal.

Sang ibu, Sulis Setyowati mengalami luka patah tulang kaki kanan kiri,perut robek meninggal di Rumah sakit. Sementara si anak,  mengalami luka  di kepala dan meninggal di lokasi kejadian. 

Menurut warga, jalur tempat kejadian itu memang cukup rawan laka. Banyak warga yang kerap menyeberang di jalan nasional menuju dusun tempat tinggal mereka yang di selatan jalan.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com