Berita Viral
Imbas Miris ABG Kenal Janda Eks PSK Via TikTok, Trauma Dipaksa Puaskan Hasrat, Ibu Syok Lihat Ponsel
Si ABG yang berinisial R itu dipaksa SR, janda 43 tahun untuk memuaskan hasratnya. Ibu R pun curiga setelah melihat tingkah sang anak.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Sudarma Adi
Menurut dr Dulman, korban inisial R itu mengalami depresi berat, lantaran pelecehan seksual yang dialami korban sudah berkali-kali.
Menurutnya, korban sudah dirawat di RSUD Nunukan sejak Selasa (17/5/2022) dengan kondisi jiwa yang cukup memprihatinkan.
Namun saat ini kata dia, korban R sudah tidak ditangani lagi oleh dokter spesialis kesehatan anak dan spesialis kulit dan kelamin.
"Waktu datang keluhannya rasa gatal pada kelamin, takutnya menderita penyakit kelamin. Sifilis tidak didapatkan. Saat ini masalah jiwa anak itu, karena kalau penanganan masalah jiwa anak waktunya tidak sebentar," ujarnya.
"Semoga anak itu segera pulih. Kita prihatin apalagi dia masih pelajar juga, masa depannya masih panjang," tuturnya.
Baca juga: Nasib Janda di Gresik, Dinihari Rumah Disatroni Pria Asing, Ending Pilu, Nafsu Pelaku Memuncak
Sementata itu, Ketua Komisi III DPRD Nunukan, Hamsing meminta kepada kepolisian untuk menindak tegas pelaku pelecehan seksual terhadap anak.
"Tindakan yang dilakukan oleh pelaku ini sangat memilukan dan memalukan. Pelaku harus ditindak tegas secara hukum agar tidak terjadi lagi dikalangan pelajar lainnya," kata Hamsing kepada TribunKaltara.com, Sabtu (21/05/2022), pukul 15.00 Wita.
"Orang tua harus selalu memantau anaknya masing-masing. Jangan lepas kontrol. Nah, kalau korban ini kedua orangtuanya kerja di Malaysia. Sehingga walinya ataupun guru termasuk kepala asramanya harus pantau terus siswanya baik saat di sekolah maupun setelahnya," ucapnya.
"Baik pergaulan bebas maupun Narkoba itu semua ini pasti ada kaitannya. Apalagi kita yang tinggal di perbatasan ada terus penangkapan penyelundupan sabu. Ini harus jadi atensi bersama," ungkapnya.
"Jangan merusak masa depan sendiri dengan tidak fokus belajar dan menuntut ilmu. Itu pesan saya bagi semua pelajar di Kabupaten Nunukan," tutur Hamsing.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com