Berita Surabyaa
Pengerjaan Jalur Alternatif ke Stadion GBT dari Sisi Utara Dipercepat Jelang Piala Dunia U-20 2023
Pemkot Surabaya menargetkan akses jalur menuju Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) dari sisi utara bisa segera tuntas. Akses ini akan menjadi alternatif ru
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Ndaru Wijayanto
Selama 2022 pengerjaan akan fokus di kawasan Sememi. ”Untuk tahun ini, kami anggarkan sebesar Rp50 miliar. Kami harapkan bisa menambah 368 meter,” kata Adi.
Saat ini, sudah berdiri dua jalur di sisi selatan rel kereta api dan berbatasan langsung dengan Jalan Raya Sememi. Tiap jalur memiliki panjang sekitar 350 meter, baik jalan layang maupun ramp penghubung dengan jalur bawah yang sudah diaspal. Sementara itu, sisi utara rel kereta api masih diisi dengan tiang pancang.
Untuk menuntaskan pembangunan ini, sebagian juga akan ditopang pemerintah pusat. Sebelumnya, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi juga telah bertemu Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI, Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan, Herry Trisaputra Zuna, Jumat (3/6/2022). Di kesempatan itu, Wali Kota Eri Cahyadi membicarakan tentang rencana pembangunan Kota Pahlawan ke depan.
Di ruang kerjanya, Wali Kota Eri Cahyadi berdiskusi bersama Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan, Herry Trisaputra Zuna rencana pembangunan fasilitas publik, mulai dari rencana pembuatan akses jalan, rumah susun sederhana milik (rusunami) hingga pembangunan RS.
"Kami rencana ingin membangun hunian rusunami, karena nanti masyarakat itu bisa memiliki. Yang kedua, pembangunan jalan dan ketiga RS," kata Wali Kota Eri Cahyadi.
Dalam pertemuan itu, Wali Kota Eri Cahyadi juga didampingi oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemerintah Kota (Pemkot), Irvan Widyanto, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPRKPP) Kota Surabaya, Irvan Wahyudradjad dan Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Surabaya, Lilik Arijanto.