Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Anak Gubernur Jabar Ridwan Kamil Hilang

Terungkap Petunjuk Soal Keberadaan Eril? Ridwan Kamil Langsung Terbang ke Swiss Lagi: Alhamdulillah

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil berangkat ke Swiss hanya berdua dengan asistennya, tidak membawa rombongan.

Instagram.com/@ridwankamil
Ridwan Kamil terbang ke Swiss guna mengetahui perkembangan pencarian putra sulungnya, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril. 

TRIBUNJATIM.COM - Pencarian Emmeril Kahn Mumtadz tampaknya mulai menemui titik terang.

Terdapat progres yang baik soal pencarian Eril yang hilang terseret arus Sungai Aare, Bern Swiss.

Maka dari itu, Ridwan Kamil pun terbang ke Swiss lagi.

Sang Gubernur Jawa Barat akan cuti lagi untuk mencari Eril.

Apakah Eril akan segera ditemukan?

Baca juga: Nabila Pacar Eril Minta Anak Ridwan Kamil Bertahan, Unggah Foto Romantis dan Tulis Pesan Menyentuh

Pemerintah Provinsi Jawa Barat kembali mengajukan permohonan izin bagi Gubernur Jabar Ridwan Kamil untuk kembali ke Swiss pada 9 sampai 19 Juni 2022.

Hal ini tentunya terkait dengan perkembangan pencarian putra sulungnya, Emmeril Kahn Mumtadz yang hilang di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss, 26 Mei 2022.

Kepala Biro Administrasi Pimpinan pada Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat, Wahyu Mijaya, mengatakan pemerintah provinsi Jawa Barat sudah berinisiatif kembali untuk menyampaikan permohonan izin keluar negeri dengan alasan penting bagi Ridwan Kamil.

"Dan alhamdulillah itu sudah mendapatkan persetujuan dari Kementerian Dalam Negeri mulai tanggal 9 sampai dengan 19 Juni 2022," katanya di Gedung Pakuan, Kamis (9/6).

Baca juga: Cerita Pilu Ridwan Kamil Kenang Momen Pencarian Eril di Sungai, Suami Atalia: Berharap Segera Ketemu

Potret Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril, putra sulung Ridwan Kamil dan Atalia Praratya.
Potret Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril, putra sulung Ridwan Kamil dan Atalia Praratya. (Instagram.com/@ridwankamil dan @ataliapr)

Ia mengatakan kemudian untuk memastikan jalannya pemerintahan, Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum dipastikan kembali menjabat sebagai Pelaksana Tugas Harian Gubernur sampai kembalinya Gubernur ke Tanah Air.

"Sementara Pak Gubernur sendiri sudah berangkat ke Swiss hari ini atas permintaan dari keluarga yang sudah terlebih dahulu ada di sana," katanya.

Ia mengatakan Gubernur berangkat ke Swiss hanya berdua dengan asistennya, tidak membawa rombongan.

Kemudian terkait dengan kepastian lebih lanjut pencarian Emmeril atau Eril, pihaknya masih menunggu informasi lebih lanjut dari KBRI di Bern.

"Yang insya Allah jika sudah ada perkembangan lebih lanjut akan memberikan informasi, berbagai informasi terkait dengan perkembangan yang ada di sana," tururnya.

Pihaknya berharap dukungan dan doa dari seluruh lapisan masyarakat atas kebaikan dalam proses pencarian Eril ini dan berharap media dan masyarakat mendapatkan informasi terbaru.

"Terima kasih atas simpati dan empati dari rekan-rekan media dan juga doa dari seluruh masyarakat, hatur nuhun," katanya.

Baca juga: Akhirnya Tubuh Eril Bisa Ditemukan, Kepolisian Bern Optimis, Pencarian Anak Ridwan Kamil Berhasil?

Kepolisian Swiss Optimis

Ridwan Kamil dan Eril.
Ridwan Kamil dan Eril. (Instagram)

Kepolisian Swiss optimis dapat segera menemukan tubuh Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril yang dilaporkan hilang sejak 26 Mei 2022 lalu di Sungai Aare, Swiss.

Hal tersebut dikarenakan Swiss saat ini akan memasuki musim panas.

Duta Besar Indonesia (Dubes RI) untuk Swiss Muliaman D Hadad pada konferensi pers virtual dari Bern, Senin (6/6/2022) menyatakan saat ini di Swiss mulai memasuki musim panas.

Pihak kepolisian Bern optimis, dengan naiknya temperatur akan terjadi penambahan debit air di Sungai Aare.

Musim panas juga berarti menambah intensitas aktivitas pengunjung di sepanjang sungai Aare dan kemungkinan menemukan Eril semakin besar.

“Peningkatan dinamika air dan manusia diharapkan akan berkontribusi dalam proses pencarian,” kata Muliaman.

Dubes RI mengungkapkan, hal yang menjadi kendala dalam proses pencarian selama ini, utamanya adalah kondisi dinamis sungai Aare itu sendiri, seperti faktor alam dan cuaca.

Baca juga: Cerita Adopsi Arkana Aidan, Anak Angkat Ridwan Kamil, Kemiripan Wajahnya dengan Eril Bikin Haru

Secara kebetulan pada hari-hari terakhir, Bern diguyur hujan.

“Sebagaimana sudah saya sampaikan dalam keterangan sebelumnya, debit air pada saat kejadian mencapai sekitar 200 meter kubik per detik, debit air ini berubah setiap hari tergantung pada intensitas pencairan glacier dari pegunungan di Bern yang di pengaruhi naiknya hujan maupun temperatur udara di pegunungan,” ujarnya.

Dubes Muliaman menjelaskan, beberapa hari setelah kejadian, volume debit air masih tinggi disertai kekeruhan yang juga cukup tinggi yang berasal dari unsur partikel salju yang mencair.

Namun, laporan pada hari Jumat, debit air mencapai 150 meter kubik atau lebih kecil pada saat kejadian.

Hal ini diharapkan akan membantu proses pencarian, walaupun ujungnya semua masih tergantung dengan kondisi alam dan faktor pendukung lainnya.

“Kemarin Jumat kami mendapat laporan bahwa debit air mencapai sekitar 150 meter kubik per detik atau lebih kecil dibandingkan dengan debit air pada saat kejadian hari Kamis tanggal 26 Mei 2022 yang lalu. Namun bagaimanapun sungai ini adalah sungai yang sangat dinamis yang sewaktu-waktu bisa berubah tergantung keadaan alam,” ujarnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id

Baca berita terkait anak Ridwan Kamil hilang lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved