Bersihkan Truk Tangki Sisa Limbah, Pekerja di Mojokerto Bernasib Nahas, Mau Menolong Ikut Terpeleset

TRIBUNJATIM.COM, MOJOKERTO - Dua pekerja PT Hijau Alam Nusantara (HAN) dikabarkan meninggal saat membersihkan truk tangki sisa limbah cair. Sementara dua lainnya luka hingga tak sadarkan diri.

Kejadian itu berlangsung saat kempat pekerja membersihkan truk tangki di kawasan PT HAN, Desa Manduro Manggunggajah, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto.

Sesuai informasi yang dihimpun dari pihak Kepolisian menyebutkan identitas korban bernama Afatar Febian Ardiansyah (23) asal Desa Manduro Manggunggajah, Kecamatan Ngoro dan Bambang Arif Purwanto (40) asal Dusun/ Desa Kalidawir, Kecamatan Tanggulangin, Kabupaten Sidoarjo.

Sedangkan, dua korban mengalami luka-luka hingga tak sadarkan diri yakni M. Rizal Said (27) warga Desa Manduro Manggunggajah Ngoro dan Feri Heri Purwanto (27) asal Dusun Secikal, Desa Kenongomulyo, Kecamatan Nguntoronadi, Kabupaten Magetan.

Kronologi kejadian saat itu korban membersihkan sisa limbah cair di truk tangki Fuso L 9396 UK, pada Kamis (23/6/2022) sekitar pukul 21.00 WIB.

Tiba-tiba korban Rizal terpeleset jatuh ke dalam tangki hingga tak sadarkan diri.

Baca juga: Akhir Tragis Pria di Mojokerto, Mau Nikah Lagi Terkendala Biaya, Malah Meninggal di Atas Makam Istri

Sontak, para pekerja berupa menolong dan mengevakuasi korban dari dalam tangki truk.

Nahasnya, korban Bambang Arif Purwanto yang berupaya menolong terpeleset jatuh menimpa tiga orang yang masih berada di dalam tangki.

Kondisi korban Bambang, Rizal dalam keadaan tidak sadar yang nyaris bersamaan korban Afatar dan Feri merasa sesak napas hingga pingsan.

Korban Afatar Febian Ardiansyah dan Feri Heri Purwanto dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Pusdik Brimob Watukosek.

Baca juga: Nasfu Lihat Anak-anak, Pria yang Ciumi Gadis Kecil di Gresik Ternyata Hendak Melamar Jadi Guru

Sedangkan, korban Bambang Arif Purwanto dilarikan ke Rumah Sakit Dian Husada, Kecamatan Ngoro serta korban M.Rizal Said dievakuasi ke RSUD Dr.Soekandar Mojosari.

Kapolsek Ngoro, Kompol Subiyanto menjelaskan pihaknya telah melakukan penyelidikan terkait kejadian kecelakaan kerja yang mengakibatkan dua korban meninggal.

Korban meninggal diduga menghirup bahan kimia dari limbah cair di dalam truk tangki tersebut.

"Dua korban meninggal dan dua pekerja mengalami luka-luka dalam perawatan di rumah sakit," jelasnya saat dikonfirmasi Surya.co.id, Jumat (24/26/2022).

Polisi bersama Tim Inavis Polres Mojokerto telah melakukan Olah TKP di lokasi kejadian dan mengamankan sejumlah barang bukti salah satunya berupa pakaian korban.

"Tadi sudah dilakukan Olah TKP di lokasi kejadian dan penyelidikan kita limpahkan ditangani Satreskrim Polres Mojokerto," ucap Subiyanto.

Kapolres Mojokerto, AKBP Apip Ginanjar saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian laka kerja yang mengakibatkan dua korban meninggal.

"Iya kejadian 2 MD (Meninggal, Red) masih dalam proses lidik," pungkasnya.