Berita Madiun
Harga Cabai di Madiun Masih Rp 95 Ribu Per Kilogram, Diprediksi Kembali Naik Jelang Idul Adha
Harga cabai rawit di Pasar Besar Madiun masih bertahan di angka Rp 95 ribu per kilogram, Rabu (29/6/2022).
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Ndaru Wijayanto
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra
TRIBUNJATIM.COM, MADIUN - Harga cabai rawit di Pasar Besar Madiun masih bertahan di angka Rp 95 ribu per kilogram, Rabu (29/6/2022).
Seorang pedagang di Pasar Besar Madiun, Saptati Wahyuningrum mengatakan angka Rp 95 ribu sudah bertahan sejak dua bulan yang lalu.
"Sebenarnya suplai lancar, tapi katanya harga cabai naik ini karena gagal panen, banyak yang rontok dan busuk," kata Saptati, Rabu (29/6/2022).
Akibat mahalnya harga tersebut mempengaruhi daya beli masyarakat.
Ia menyebutkan setiap hari pelanggannya selalu beli cabai rawit namun jumlah belanjaannya yang dikurangi.
Baca juga: Harga Cabai Rawit Masih Terasa Pedas, Pemkab Madiun Ngaku Siapkan Strategi Khusus
"Tidak ada yang beli sampai satu kilogram atau setengah kilogram, paling banyak mungkin seperempat (kilogram)," lanjutnya.
Selain cabai rawit harga bawang merah juga naik sampai Rp 50 ribu per kilogram.
Padahal sebulan sebelumnya harga bawang merah masih berada di angka Rp 35 ribu per kilogram.
Ia menyebutkan harga-harga meracang tersebut bisa saja akan naik lagi mengingat akan datangnya Hari Raya Idul Adha.
"Kayaknya mau lebaran bisa naik lagi, karena banyak hajatan, terus lebaran haji banyak permintaan tapi stoknya sedikit," pungkasnya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
