Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Malang

Tersedia Layanan Pendaftaran Subsidi Tepat BBM di 4 SPBU Kota Malang, Berikut Lokasinya

Pertamina baru saja membuka empat layanan pendaftaran subsidi tepat BBM di empat SPBU yang ada di Kota Malang.

Penulis: Rifki Edgar | Editor: Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM.COM/RIFKI EDGAR
Booth Layanan Pendaftaran Subsidi Tepat BBM di SPBU jalan terusan Sulfat Kota Malang 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Rifki Edgar

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Pertamina baru saja membuka empat layanan pendaftaran subsidi tepat BBM di empat SPBU yang ada di Kota Malang.

Penyediaan layanan ini dilakukan, guna mempermudah masyarakat dalam pendaftaran subsidi tepat BBM sera menindaklanjuti antusiasme dari masyarakat.

Keempat SPBU yang membuka layanan pendaftaran ini berlokasi di Fuel Terminal Malang di Jalan Halmahera, SPBU di Jalan Raya Tlogomas, SPBU di Jalan Raya Langsep dan SPBU di Jalan Terusan Sulfat.

"Pada intinya kami ingin mempermudah masyarakat saat melakukan pendaftaran. Selain di Malang, di sejumlah daerah lain juga ada booth-booth yang sama," ucap Arya Yusa Dwicandra - section head Communication Relations Pertamina Patra Niaga Region Jatimbalinus.

Dia menyampaikan, sejak registrasi dibuka pada 13 Juli 2022 lalu di tiga daerah di Jawa Timur, yakni Mojokerto, Madiun dan Malang cukup mendapatkan antusias dari masyarakat.

Hingga kini, total sudah ada sekitar 110.000 kendaraan yang sudah mendaftar sejak registrasi pendaftaran dibuka pada 1 Juli 2022 kemarin di 13 kabupaten kota di Indonesia.

Baca juga: Isi BBM Subsidi Tak Wajib Pakai MyPertamina, QR Code Cukup Dicetak dan Dibawa ke SPBU

Arya menyampaikan, bahwa registrasi pendaftaran pendaftaran subsidi tepat ini akan dilakukan secara bertahap di sejumlah kota kabupaten.

Hal ini dilakukan, untuk menghindari server pendaftaran agar tidak lumpuh (down).

"Waktu dibuka pada 1 Juli 2022 lalu, server kami sempat down, karena tingginya antusiasme dari masyarakat. Makannya, pendaftaran kami lakukan bertahap," terangnya.

Dia menambahkan, dalam penyaluran BBM bersubsidi, baik itu solar dan pertalite, 80 persen tidak tepat sasaran.

Hal tersebut telah membebani dan mempengaruhi kuota yang harus dipatuhi Pertamina Patra Niaga selaku badan usaha yang ditugaskan.

Subsidi yang tepat sasaran ini menjadi penting, mengingat Pemerintah sendiri telah berkontribusi besar mengalokasikan dana hingga Rp 520 triliun untuk subsidi energi di tahun 2022.

Baca juga: Pertamina Buka Pendaftaran Subsidi Tepat BBM di Madiun, Khusus untuk Mobil, Wajib Pakai MyPertamina?

"Saat ini fokusnya hanya registrasi saja. Implementasinya di lapangan masih belum. Karena kami masih menunggu arahan dari pemerintah. Dan pendaftaran ini dikhususkan bagi kendaraan roda empat. Sedangkan roda dua masih belum," terangnya.

Arya memastikan, pelaksanaan pendaftaran melalui website bukan untuk menyulitkan masyarakat.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved