Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Sidoarjo

Misi Program Pembangunan Berjalan Lancar, Bupati Sidoarjo Minta Kades dan Perangkat Desa Tidak Pasif

Kepala Desa (Kades) dan para perangkat desa harus aktif menjalin komunikasi dengan Pemerintah Daerah. Supaya program pembangunan bisa berjalan baik da

Penulis: M Taufik | Editor: Ndaru Wijayanto
Pemkab Sidoarjo
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor saat meresmikan gedung serbaguna di Desa Kenongo, Kecamatan Tulangan, Sidoarjo 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, M Taufik

TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Kepala Desa (Kades) dan para perangkat desa harus aktif menjalin komunikasi dengan Pemerintah Daerah. Supaya program pembangunan bisa berjalan baik dan lancar. 

Demikian disampaikan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor saat meresmikan gedung serbaguna Rajawali di Dusun Ganting, Desa Kenongo Kecamatan Tulangan, Sidoarjo, Senin (1/8/2022). 

Menurutnya, komunikasi secara intensif harus dilakukan dengan jajaran pemerintah setempat. Seperti dengan para camat, dengan anggota dewan, dan sebagainya. 

“Program pembangunan desa harus sesuai dengan RPJMD Kabupaten. Jadi kalau ada Kades kemudian pasif, tidak berkoordinasi dengan kecamatan, tidak mendukung program pemerintah atau tidak linier antara program yang ada di desa, kecamatan, kabupaten, provinsi dan pusat maka pasti akan mubazir," kata Gus Muhdlor.

Dia menyebut komunikasi sangat penting bagi keberlanjutan program pembangunan. Dengan komunikasi yang intensif, permasalahan anggaran bagi pembangunan dapat diselesaikan.

Baca juga: Peringatan Bupati Sidoarjo ke Dinas PU soal Proyek Betonisasi: Saya Tidak Ingin Molor

Seperti yang dilakukan Kades Kenongo ini yang dapat membangun gedung serba guna dari anggaran BK (Bantuan Keuangan) bupati. 

"Kuncinya satu, komunikasi, anggaran BK yang sudah masuk ke desa bisa dibuat apa saja bisa karena sudah menjadi kewenangannya desa," ucapnya.

Kades Kenongo M Husin mengatakan, gedung serbaguna sangat diharapkan warga Desa Kenongo.

Gedung serbaguna yang bisa dipakai sebagai sarana olah raga maupun resepsi pernikahan tersebut sudah 12 tahun ditunggu warganya. 

"Gedung serba guna Rajawali yang sudah 12 tahun kita tunggu-tunggu. Alhamdulillah dengan terpilihnya warga Desa Kenongo menjadi bupati Sidoarjo dan bantuannya bisa terwujud pembangunan gedung serba guna ini," ungkap Husin. 

Dia juga mengatakan banyak klub olah raga di Desa Kenongo. Karena itu, dengan keberadaan gedung serba guna seperti ini akan menambah semangat warganya untuk terus berolahraga.

Dikatakannya gedung serbaguna dibangun dengan anggaran BK bupati. Besarnya Rp 1,5 milyar.

"Pengerjaannya selama dua tahun. Pertama di tahun 2021 Rp 750 juta, kemudian tahap kedua dilaksanakan tahun 2022 ini sebesar Rp 759 juta,” urainya. 

Gedung serbaguna dengan lebar 30 meter dan panjang 40 meter tersebut juga dapat dipakai untuk acara pernikahan. Gedung tersebut nantinya akan dikelola BUMDes Kenongo.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved