Ayah Wagub Emil Dardak Wafat, DPD Partai Demokrat Jatim Gelar Doa dan Tahlil Selama 7 Hari

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - DPD Partai Demokrat Jatim akan menggelar tahlil dan doa bersama untuk mendiang Achmad Hermanto Dardak selama tujuh hari ke depan.

Berpulangnya Ayahanda Ketua DPD Demokrat Jatim Emil Dardak itu, dirasakan seluruh kader dan pengurus yang lain.

Kepala Badan Komunikasi Strategis (Bakomstra) DPD Partai Demokrat Jatim, Fatkhul Hadi dalam keterangannya menyampaikan ungkapan duka mendalam yang turut dirasakan keluarga besar partainya.

"Semoga Ayahanda Ketua DPD Demokrat Jatim mendapat tempat yang terbaik di sisi Allah Swt," katanya, Sabtu (20/8/2022) malam.

Menurut Fatkhul, sejumlah pengurus Demokrat Jatim dengan dipimpin Sekretaris DPD Reno Zulkarnaen, telah melayat ke rumah duka di Jakarta pada Sabtu kemarin. 

Selanjutnya, hingga sepekan ke depan akan digelar doa bersama di Kantor DPD Demokrat Jatim. "InsyaAllah kita gelar tahlilan selama 7 hari," jelasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Keluarga besar Wakil Gubernur Jawa Timur yang juga Ketua DPD Partai Demokrat Jatim Emil Elestianto Dardak saat ini tengah berduka.

Baca juga: Sosok Ayah Emil Dardak Semasa Hidup: Karir Melejit Hermanto Dardak & Pribadi Beda di Mata Anak Cucu

Ayahanda Emil, Achmad Hermanto Dardak meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan, Sabtu (20/8/2022) pagi.

Ungkapan duka terus mengalir. Sebab, Hermanto Dardak merupakan salah seorang tokoh yang  selama hidupnya berdedikasi dalam dunia pembangunan infrastruktur dengan terlibat sebagai insinyur sipil di Indonesia.

Hermanto mencapai puncak karirnya saat diamanahi sebagai Wakil Menteri Pekerjaan Umum periode 2009-2014. Dimana dalam kapasitas tersebut, Hermanto berperan menginisiasi berbagai rintisan infrastruktur strategis.

Seperti bendungan, jalan tol trans Sumatra melalui konsep penugasan (Hermanto menjabat komisaris utama Hutama Karya periode 2007-2014).

Pasca menjabat Wakil Menteri, Hermanto mendapat tugas khusus untuk merintis pendirian Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) di bawah Kementerian PUPR. 

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com