Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Lamongan

Teriakan Bu Guru TK Bikin Nasib Maling Tas di Lamongan Berubah Drastis, Lihat Endingnya

Penjual mainan keliling warga Desa Balongwangi Kecamatan Tikung Lamongan ini tega mencuri tas berisi uang milik seorang guru TK seusai Karnaval

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Januar
TribunJatim.com/ Hanif Manshuri
Tersangka Lilian Adwijanrto, pencuri tas dan uang milik guru TK yang diamankan polisi berikut barang bukti yang diamankan, Sabtu (27/8/2022) 

Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Penjual mainan keliling warga Desa Balongwangi Kecamatan Tikung Lamongan ini tega mencuri tas berisi uang milik seorang guru TK seusai Karnaval, Sabtu (27/8/2022).

Tersangka adalah Lilian Adwijanrto (32) sebelumnya diketahui sedang menjual mainan di sekolah TK Dharma Wanita di Desa Wonokromo Kecamatan Tikung.

Sejumlah guru dan siswa TK Dharma Wanita sedang mengikuti karnaval yang diselenggarakan panitia PHBN Desa Wonokromo.

Setelah acara karnaval selesai, dilanjutkan dengan foto - foto bersama. Pada saat foto sesama teman guru TK, korban Ririn Maslu'ah (33) asal Dusun Pucung Desa Puter Kecamatan Kembangbahu, meletakan tas yang berisi uang tas di samping bener.

Korban tidak menaruh curiga sedikitpun jika tasnya itu akan diembat orang. "Ya ndak khawatir, apalagi letaknya tas itu dekat," aku Ririn kepada polisi, Sabtu (27/8/2022).

Setelah acara selesai, korban memasukan murid di kelas dan memimpin doa. Kemudian korban hendak mengambil tas keluar.

Namun korban kaget bukan kepalang karena tak berisi uang dan surat -surat penting itu tidak ada, dimana tasnya diletakkan.

Korban mencari bersama teman- temanya, tapi juga diketemukan. Korban menaruh curigai pada seorang penjual mainan yang jualan di lokasi.

Baca juga: Karyawan di Surabaya Curiga Lihat Bos di Kantor tapi Motornya Tak Ada, Ternyata Raib Digondol Maling

Korban pun berusaha menanyakan pada teman terduga sesama penjual mainan yang masih bertahan di lokasi.

Diantara teman penjual mainan mencoba menghubungi terduga dan diminta kembali ke sekolah TK Dharma Wanita karena ada kejadian tersebut.

Sang penjual mainan ini pun kembali ke TK, karena mungkin dianggapnya jejaknya tidak diketahui dan ia tidak mencuri.

Begitu tiba di sekolah, korban bertanya baik-baik, namun pelaku mengelak dan mengaku tidak tahu juga tidak mengambilnya.

Sang guru ini dengan dibantu sesama guru, Siti Mujiawati (26) dan Iswanti (30) meminta agar pelaku membuka jok motornya.

Benar, setelah di geledah, dalam jok itu ada bukti dompet kecil (bekas tas perhiasan) milik anak korban yang ada dalam satu besar merek Eiger.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved