Berita Kabupaten Pasuruan
Hari Jadi Kabupaten Pasuruan ke-1093, PDAM Giri Nawa Tirta Beri Diskon Pemasangan Sambungan Baru
Sambut Hari Jadi Kabupaten Pasuruan ke-1093, PDAM Giri Nawa Tirta beri promo spesial pemasangan sambungan baru. Diskon 50 persen.
Penulis: Galih Lintartika | Editor: Dwi Prastika
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Galih Lintartika
TRIBUNJATIM.COM, PASURUAN - Sambut Hari Jadi Kabupaten Pasuruan ke-1093 pada 18 September 2022, PDAM Giri Nawa Tirta, BUMD milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasuruan, punya program khusus.
Program yang disiapkan ini adalah promo merdeka pemasangan baru sambungan PDAM.
PDAM Giri Nawa Tirta hanya mengenakan biaya 50 persen dari biaya normal pemasangan baru pada umumnya.
Direktur PDAM Giri Nawa Tirta Pasuruan, Zaari mengatakan, program ini menjadi bagian rangkaian memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-77 sekaligus Hari Jadi Kabupaten Pasuruan.
Menurut Zaari, dalam promo ini, masyarakat hanya perlu membayar biaya pemasangan sebesar Rp 625.000 atau separuh dari biaya normal sebesar Rp 1.250.000 per sambungan baru.
"Bagi masyarakat yang ingin mendapatkan jaminan air bersih, manfaatkan promo ini selagi ada dan selagi berlaku. Tapi, tentunya ada syarat dan ketentuan yang berlaku," katanya, Rabu (31/8/2022).
Disampaikannya, promo itu berlaku untuk yang belum berlangganan PDAM, dan berlangsung sampai akhir September 2022 mendatang.
"Datang ke kantor kami atau kirim pesan ke nomor layanan, akan diproses," urainya.
Zaari mengatakan, promo ini diberikan juga dalam rangka memberikan pelayanan dan pengabdian yang baik untuk masyarakat Kabupaten Pasuruan, sesuai dengan instruksi Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf.
Di sisi lain, kata dia, ini sebagai bukti keberpihakan pemerintah kepada masyarakatnya. Ia mengaku ingin membahagiakan masyarakat Pasuruan, dan berbakti untuk masyarakat Pasuruan.
"Minimal bisa 500 sambungan baru memanfaatkan program ini. Intinya, selama ada jaringan kita, tidak butuh waktu lama menyalurkan air bersih ke masyarakat, kalau memang tidak ada, masuk dalam waiting list," urainya.
Ia menyebut, pihaknya juga menghapus beban denda keterlambatan pembayaran kewajiban. Menurutnya, denda dihapus semuanya.
"Dihapus semua, 0 rupiah. Cukup membayar pokoknya saja," pungkas dia.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
Kumpulan berita seputar Pasuruan
