Maling yang Lempar Bondet di RSUD Tongas Probolinggo Dikenal Keji, Beraksi di 20 TKP Lintas Wilayah

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Danendra Kusuma

TRIBUNJATIM.COM, PROBOLINGGO - Pelarian M (33), pelaku yang melakukan percobaan pencurian motor hingga berujung pelemparan bondet ke arah satpam dan karyawan RSUD Tongas, Kabupaten Probolinggo akhirnya terhenti. 

Satreskrim Polres Probolinggo Kota bersama Polres Pasuruan Kota dan Jatanras Polda Jatim telah meringkus warga Desa Plososari, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan itu. 

M diringkus di kediaman saudaranya, yang masih berlokasi di Desa Plososari. Tak begitu jauh dari rumah M. 

Dari penangkapan ini terungkap rekam jejak aksi pencurian yang dilakukan M bareng seorang rekannya. Sebagai informasi, rekan M masih dalam pengejaran polisi. 

M dan rekannya merupakan pelaku pencurian motor lintas wilayah. 

Bahkan, M dan rekannya terbilang bengis saat melakukan aksi pencurian. 

Baca juga: Kasus Maling Motor Lempar Bondet di RSUD Tongas Probolinggo, Polisi Masih Buru 1 Pelaku Lain

Baca juga: Satu Maling Motor yang Lempar Bondet ke Satpam RSUD Tongas Probolinggo Ditangkap, Ini Tampangnya

Keduanya tak segan melemparkan bondet ke arah korbannya. 

Kasat Reskrim Polres Probolinggo Kota, AKP Jamal mengatakan M dan seorang rekannya telah menjalankan aksi pencurian motor di 20 lokasi. 

Rincian lokasi pencurian, lima berada di wilayah hukum Polres Probolinggo Kota dan 15 di wilayah hukum Polres Pasuruan Kota. 

"Hasil pemeriksaan sementara, M mengaku telah melancarkan aksi pencurian di 20 TKP bareng seorang rekannya yang kini masih dalam pengejaran," kata Jamal, Senin (12/9/2022). 

Jamal menjelaskan, pelaku dan seorang rekannya melancarkan modus pencurian dengan kekerasan. Rekannya juga merupakan seorang redivis. 

Baca juga: Malam Berdarah di Madura, Pria Sampang Mendadak Dibacok Orang Tak Dikenal, Tewas dengan Luka Parah

"Keduanya pelaku tergolong keji. M dan rekannya dengan tega melempar bondet ke korbannya lalu mencuri motor," jelasnya. 

Namun, M kena batunya. Dia menderita luka parah pada telapak dan jari tangan kanannya akibat bondet yang ia bawa meledak saat ia jatuh dari motor menghindari adangan karyawan RSUD Tongas usai tepergok mencuri. 

Diberitakan sebelumnya, dua maling bersenjatakan bondet melancarkan aksi pencurian motor di parkiran RSUD Tongas, Sabtu (10/9/2022) pukul 11.45 WIB. 

Namun, gelagat pelaku dicurigai oleh satpam dan rumah sakit tersebut.

Sehingga, saat dua maling hendak kabur membawa motor trail yang digasak dari parkiran, satpam dan karyawan langsung mengadangnya di pintu keluar. 

Pelaku dalam kondisi terhimpit. Tanpa diduga seorang pelaku mengambil bondet dari dalam tas dan melemparkannya ke arah seorang satpam, Wahyudi (38), warga Desa Tambakrejo, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo. 

Petugas satpam itu pun terluka di bagian kakinya. Pelaku lari kalang kabut, motor trail curian ditinggal begitu saja. 

Pelaku kabur mengendarai motor matik berboncengan. Sebelum kabur pelaku melempar bondet kembali tapi gagal meledak. 

Sopir rumah sakit, Zaki (26), warga Desa Tambakrejo, Kecamatan Tongas berupaya mengejar pelaku yang kabur ke arah barat.

Pelaku berhasil diadang kembali di dekat SPBU Tongas. 

Ketika diadang pelaku sempat terjatuh. Bondet yang disimpan dalam tas mendadak meledak. 

Ledakan bondet mengenai tangan pelaku. Sedang serpihannya melukai Zaki. 

Setelah insiden itu, pelaku kembali tancap gas dan tak terkejar oleh Zaki. 

Wahyudi dan Zaki sempat sempat dirawat di RSUD Tongas akibat terkena ledakan bondet. Kini keduanya sudah dipulangkan ke rumah masing-masing atau menjalani rawat jalan