Berita Surabaya
Asyik Duduk, Pria di Surabaya Lihat Jasad Pria Mengambang di Sungai Wonokromo, Langsung Lapor Polisi
Asyik duduk-duduk, pria di Surabaya lihat jasad pria mengambang di Sungai Wonokromo, kaget dan langsung lapor polisi.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Penemuan jasad pria di Sungai Surabaya, Jalan Joyoboyo No 1, Sawunggaling, Wonokromo, Surabaya, Jumat (23/9/2022) sekitar pukul 07.00 WIB gegerkan warga.
Korban ditemukan dalam posisi tertelungkup di sela-sela tumpukan sampah.
Pantauan di lokasi, jasad tersebut tampak masih mengenakan pakaian kemeja warna hitam dengan motif totol berwarna putih dan bercelana hitam.
Warga setempat, Ipung mengaku kaget melihat jasad mengambang bersama tumpukan sampah di bawah Jembatan Wonokromo yang berdekatan dengan Terminal Intermoda Joyoboyo (TIJ) Surabaya.
Ia mengaku baru mengetahui jasad tersebut setelah diberi tahu oleh sejumlah pengendara ojek online (ojol) yang biasa mangkal di sekitar TIJ.
"Awalnya duduk, kemudian dikasih tahu anak ojol yang lewat. Kemudian dicek. Ternyata jasad. Langsung lapor polisi," ujarnya saat ditemui awak media di lokasi.
Melihat posisi jasad, Ipung menduga, sebelum akhirnya teronggok di bawah jembatan tersebut, diduga jasad sempat terkatung-katung terbawa arus sungai.
"Yang jelas kayak, kelihatan celana kolor. Ya kaget. Posisi duduk-duduk. Sudah ngambang ngenter (terbawa arus) di sampah nyantol. Berarti tadi ikut arus," pungkas Ipung.
Sementara itu, Kapolsek Wonokromo Polrestabes Surabaya, Kompol Riki Donaire Piliang mengungkapkan, proses evakuasi dan tahapan penyelidikan masih dilakukan oleh pihaknya bersama Tim Inafis Polrestabes Surabaya.
Mengenai perkembangan informasi lebih lanjut, ia menghendaki untuk melalui pihak Kanit Reskrim Polsek Wonokromo Polrestabes Surabaya.
Baca juga: Akhirnya Terungkap Identitas Jasad Pria Berkemeja Batik yang Mengambang di Sungai Jagir Surabaya
"Benar komunikasi langsung ke Pak Kanit ya," ujar Kompol Riki Donaire Piliang, saat dikonfirmasi TribunJatim.com.
Sementara itu, Plt Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Surabaya, Ridwan Mubarun mengatakan, proses penyelidikan masih dilakukan pihak kepolisian.
Pihaknya masih belum memperoleh data perkembangan terbaru seusai dilakukan evakuasi terhadap korban.
"Masih penanganan belum dapat laporan balik," ujar Ridwan Mubarun saat dikonfirmasi TribunJatim.com.
Setelah berhasil dievakuasi oleh petugas BPBD Kota Surabaya, jasad tidak langsung dibawa ke Kamar Mayat RSUD dr Soetomo Surabaya.
Namun terlebih dahulu dilakukan visum luar oleh Tim Inafis Polrestabes Surabaya, di pinggir sungai tempat penemuan jasad pertama kali.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
Kumpulan berita seputar Surabaya