Berita Surabaya
Punya Keluhan Sekolah hingga Ingin Beasiswa? Warga Surabaya Kini Bisa Curhat di Loket Sambat
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi telah menginstruksikan camat dan lurah untuk mengembangkan Bilik Konsultasi menjadi Loket Sambat.
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Arie Noer Rachmawati
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Bobby Koloway
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pelayanan masyarakat di Surabaya akan dioptimalkan di tingkat kelurahan dan kecamatan.
Satu di antara terobosannya, kelurahan akan menyiapkan Loket Sambat.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi telah menginstruksikan camat dan lurah untuk mengembangkan Bilik Konsultasi menjadi Loket Sambat.
Melalui Loket Sambat, masyarakat bisa mengadukan berbagai macam keluhan.
Termasuk, konsultasi atau laporan.
Mulai permohonan beasiswa, anak putus sekolah, dan lainnya.
Baca juga: Kaji Subsidi PDAM untuk Warga Kurang Mampu di Surabaya, Eri Cahyadi: Tarif Masih Kita Hitung
Baca juga: Cuaca Jatim Hari Ini Jumat, 7 Oktober 2022: Jember dan Jombang Hujan Petir, Surabaya Cerah Berawan
"Warga bisa konsultasi atau laporan mengenai anak putus sekolah atau permintaan beasiswa. Nah ini (yang jaga) harus petugas pilihan, jangan orang sembarangan,” terangnya.
Petugas tersebut dituntut memahami program pemerintah.
Sehingga, dapat langsung menyelesaikan persoalan masyarakat.
"Petugas ini harus paham, oh kalau beasiswa seperti ini. Sehingga jawabannya itu benar. Jangan bilang, 'saya tanyakan ya,' itu tidak boleh,” kata Cak Eri mencontohkan.
Selain itu, kecamatan dan kelurahan menyiapkan loket khusus untuk pelayanan administrasi kependudukan (adminduk).
Dengan memanfaatkan teknologi, penyelesaian adminiduk harus selesai di kelurahan/kecamatan.
Baca juga: Pengerjaan Saluran Tengah Kota Surabaya Bawa Petaka, Dua Mobil Warga Jadi Korban
Loket ini akan dijaga petugas.
Yang bersangkutan telah mendapatkan latihan dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Surabaya.
“Saat ini pelayanan adminduk di kelurahan dan kecamatan ada beberapa loket, saya berharapnya kalau ada loket khusus adminduk,” ujar Cak Eri.
Untuk memastikan seluruh pelayanan tersebut berjalan sesuai prosedur, pemkot memasang CCTV di kantor kecamatan dan kelurahan se - Kota Surabaya di 2023.
Ini akan terintegrasi dengan ruang kerja Wali Kota.
"(Tangkapan) CCTV akan masuk kedalam monitor yang ada di ruang kerja saya. Ini menjadi bahan evaluasi," katanya.
"Saya bisa tahu mana yang sudah dan mana yang belum. Tanpa mengundang (mereka) rapat, saya bisa mengetahui semua pelayanan publik,” kata Cak Eri.
Ini penting. Terutama, untuk memastikan output dan outcome berdasarkan kontrak kinerja dari camat dan lurah.
"Selain itu, (pantauan) kontrak kinerja mengenai output dan outcomenya juga tertuang disana. Semua permasalahan di aplikasi Warga Ku itu semua ada (bisa dilihat) di tempat saya,” katanya.
Baca juga: Wali Kota Eri Cahyadi Melayat ke Rumah Duka, Siapkan Agenda Seni untuk “Mengenang Cak Sapari”
Berita Surabaya lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com