Terungkap Kondisi Terkini Empat Anak Korban Tragedi Stadion Kanjuruhan yang Dirawat di RSSA

Laporan wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Sebanyak 11 orang korban Tragedi Stadion Kanjuruhan masih dirawat intensif di ICU dan HCU Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang, Senin (10/10/2022).

Dari 11 orang tersebut, dengan perincian yang dirawat di Intensive Care Unit (ICU) sebanyak dua pasien anak dan empat pasien dewasa. Sedangkan yang dirawat di High Care Unit (HCU), sebanyak dua pasien anak dan tiga pasien dewasa.

Wakil Direktur Pelayanan Medik dan Keperawatan RSSA Malang, dr Syaifullah Asmiragani menjelaskan secara detail terkait kondisi empat pasien anak tersebut.

"Dari empat yang dirawat, satu masih dalam kondisi kritis dan satunya sudah membaik, dan yang membaik ini telah dua kali melakukan pembedahan. Dan pasien anak yang melakukan dua kali pembedahan ini, masih tahap pembersihan luka,"

"Mudah-mudahan kalau lukanya bagus, ada operasi ganti kulit. Dan ini semuanya dicover oleh Pemprov Jatim," ujarnya kepada awak media, Senin (10/10/2022).

Baca juga: Kirim Doa untuk Korban Tragedi Stadion Kanjuruhan, Gubernur Jatim Berharap Investigasi Segera Tuntas

Lalu untuk satu pasien anak yang masih kritis itu, hingga saat ini belum menunjukkan perkembangan yang berarti.

"Sejak awal hingga saat ini, belum menunjukkan perbaikan. Karena ada cidera di otak, lalu ada patah tulang. Jadi, trauma ini menyebabkan kondisinya belum membaik," jelasnya.

Dirinya juga menambahkan, seluruh pasien korban tragedi Kanjuruhan yang dirawat di ICU dalam kondisi sadar.

"Dari enam pasien yang dirawat di ICU, empat diantaranya memakai alat bantu nafas. Namun, kesemuanya sadar tetapi dalam kondisi kritis," pungkasnya.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com