Berita Kota Malang
Cari Solusi Urai Kemacetan di Persimpangan Kedungkandang Malang, Akan Dilakukan Rekayasa Lalu Lintas
Mencari solusi untuk mengurai kemacetan di persimpangan Kedungkandang Kota Malang, akan dilakukan rekayasa lalu lintas. Begini skemanya.
Penulis: Rifki Edgar | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Rifky Edgar
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Persimpangan Kedungkandang, Kota Malang, menjadi satu di antara titik-titik persimpangan yang kerap kali terjadi kemacetan.
Biasanya, kemacetan terparah terjadi di pagi dan sore hari. Yakni lalu lintas dipenuhi warga yang mau berangkat kerja atau pulang kerja, bersama dengan anak-anak yang berangkat sekolah.
Untuk mengurai kemacetan di wilayah tersebut, Dinas Perhubungan Kota Malang, masih memikirkan cara untuk mencari solusinya.
Sebab, adanya Fly Over Kedungkandang, yang awalnya digunakan untuk memperlancar arus lalu lintas tidak berfungsi secara maksimal.
Banyak kendaraan yang berhenti di atas jembatan, imbas dari kepadatan arus lalu lintas yang melewati persimpangan Kedungkandang, baik dari sisi utara maupun selatan (Jalan KH Malik).
"Untuk mencari solusinya, kami harus melakukan analisa terlebih dahulu. Ada rencana jangka panjang dan jangka pendek. Untuk jangka pendeknya, kami akan melakukan rekayasa lalu lintas," ucap Kepala Dishub Kota Malang, Widjaja Saleh Putra, Jumat (14/10/2022).
Rekayasa lalu lintas yang nantinya akan dilakukan dalam waktu dekat ini, akan dilakukan di persimpangan Kedungkandang sisi selatan.
Tepatnya di depan Jalan KH Malik dalam, yang berada di mulut simpang jembatan setelah fly over.
Dari hasil analisa sementara Dishub Kota Malang, di persimpangan itulah yang menyebabkan kecamatan.
Terutama untuk kendaraan yang melintas dari arah utara menuju ke selatan. Imbas dari adanya kendaraan yang keluar dari Jalan KH Malik.
Kemudian, adanya bottle neck atau penyempitan jalur, setelah kendaraan yang melaju dari Fly Over Kedungkandang mengarah ke jembatan.
Baca juga: Perjalanan Pulang Para Pendekar Bikin Macet Jalan Nasional di Lamongan, Sebagian Melempari Kendaraan
"Rencananya, kendaraan dari arah selatan yang akan belok ke KH Malik harus melewati bagian bawah fly over. Karena di sana sudah disediakan jalur putar balik," ucap pria yang akrab disapa Jaya itu.
Akan tetapi, bagi kendaraan yang akan keluar dari Jalan KH Malik ini yang nantinya akan dibahas bersama dengan forum lalu lintas.
Sebab, hal ini yang menjadi titik persoalan terjadinya kepadatan arus lalu lintas di wilayah tersebut.