Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Satu Keluarga Tewas di Jakarta Barat

Ketahuan Simpan Mayat Renny, Anggota Keluarga yang Tewas di Kalideres Minta Saksi Diam: Allahu Akbar

Saksi itu rupanya memergoki mayat satu anggota keluarga di Kalideres bernama Renny Margaretha disimpan oleh anggota keluarga lainnya.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Sudarma Adi
New York Post
ILUSTRASI Berita saksi beri pengakuan soal mayat yang disimpan anggota keluarga di Kalideres. 

Budianto pun mengejar salah satu saksi dan meminta agar para saksi bungkam atas peristiwa tersebut.

Hal inilah yang disayangkan pihak kepolisian lantaran menambah runyam kasus kematian empat anggota keluarga tersebut.

“Tolong pak jangan sampai dilaporkan ke polisi, jangan dilaporkan pihak rt ataupun warga sini. Dan ternyata tidak dilaporkan."

"Ini yang kami sesalkan, seharusnya kita semua sebagai warga masyarakat tidak boleh permisif, kejadian seperti ini agar dilaporkan saja,” beber Hengki.

Ternyata anak tewas sekeluarga di Kalideres sisiri rambut ibu dan beri susu meski ibu sudah tidak bernyawa.
Ternyata anak tewas sekeluarga di Kalideres sisiri rambut ibu dan beri susu meski ibu sudah tidak bernyawa. (TribunJakarta.com, Wartakota)

Diungkap pula oleh saksi bahwa dua jenazah itu diperlakukan seperti manusia yang masih hidup.

Dian yang saat itu masih hidup bahkan masih memberikan susu hingga menyisiri rambut ibunya bernama Reni Margaretha meski sudah dalam keadaan tak bernyawa lagi.

"Saat pegawai koperasi di dalam kamar menyampaikan bahwa ibunya sudah jadi mayat, Dian jawab ibu saya masih hidup, tiap hari saya berikan minum susu, sambil disisir dan rambutnya rontok semua," kata  Kombes Hengki Haryadi.

Meski begitu, Hengki tidak mau berspekulasi soal kasus tersebut, termasuk soal apakah Dian memiliki kondisi kejiwaan tertentu karena mengganggap ibunya masih hidup meski sudah meninggal dunia.

"Nah itu yang dalam proses penelitian oleh tim psikologi forensik, ini ahlinya beliau-beliau ini yang akan menganalisis, yang jelas pada saat itu (Dian menyampaikan) ibu saya belum meninggal, disisir rambutnya rontok setiap hari minum susu, tapi pada saat keluar nangis, itu ada foto-fotonya," tutur Hengki.

Baca juga: Rumah Satu Keluarga Tewas Kalideres Dikunci dari Dalam? Polisi: Tidak Mati Kelaparan, Ini 5 Faktanya

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved