Berita Viral
Ngaku Hamil ke Pacar, Wanita Tak Sadar Bongkar Perselingkuhannya, Terungkap Kondisi Asli Sang Pria
Si pria pun kaget mengetahui fakta bahwa kekasihnya hamil, padahal kondisinya terbilang tak mungkin.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Arie Noer Rachmawati
TRIBUNJATIM.COM - Ngaku hamil ke pacar, wanita ini malah membongkar sendiri perselingkuhannya.
Si pria pun kaget mengetahui fakta bahwa kekasihnya hamil, padahal kondisinya terbilang tak mungkin.
Akhirnya kecurigaan sang pria pun terbukti.
Curhatannya pun viral di media sosial.
Baca juga: Tak Sempat Pakai Baju, Istri Nekat Kejar Suami ke Jalanan setelah Ketahuan Selingkuh, Terperangkap
Bukan hal yang mudah setelah mengetahui bahwa pasangan berkhianat, seperti yang dialami seorang pria ini.
Bertemu dengan salah satu teka-teki yang tidak biasa, dia memergoki pacarnya berbohong berkat rahasianya sendiri.
Pria itu mengklaim bahwa pacarnya berselingkuh.
Dia cukup yakin dengan tuduhan ini, karena wanita itu mengatakan dia hamil tanpa mengetahui bahwa si pria telah menjalani vasektomi, sehingga mustahil baginya untuk menjadi ayah dari anak tersebut.
Baca juga: Kakek 70 Tahun Hamili Pacar Gelapnya, Anak Murka Gegara Juga Tengah Mengandung, Tak Sangka Selingkuh
"Pacar saya telah memberitahu bahwa dia hamil dan saya akan menjadi seorang ayah.
Satu-satunya masalah adalah saya menjalani vasektomi dua tahun sebelum kami bertemu," ungkap pria itu seperti dikutip dari Daily Star via TribunStyle ( grup TribunJatim.com ).
Wanita tersebut mengklaim kontrasepsi mereka tidak berhasil, tetapi pria itu tidak yakin.
"Dia berbohong. Dia jelas-jelas berhubungan seks dengan pria lain," ungkap pria itu yakin.

Ini bukan bendera merah pertama dalam hubungan mereka.
Pria itu telah curiga dengan kesetiaan pasangannya karena beberapa kali wanita itu bertindak aneh.
"Saya sudah lama curiga.
Beberapa bulan yang lalu, dia mulai mengenakan pakaian mewah untuk bekerja dan pulang terlambat.
Selama musim panas dia bilang akan pergi pelatihan dan saya kira dia pergi dengan seorang kekasih rahasia.
Aku sangat kecewa.
Kupikir dialah orangnya.
Berapa lama aku harus bertahan," papar pria itu putus asa.
Baca juga: Kakek 70 Tahun Selingkuh hingga Pacar Gelapnya Hamil, Anak Murka karena Ia Juga Hamil, Lucunya
Apa itu Vasektomi?
Dikutip TribunJatim.com dari HelloSehat, Vasektomi (vasectomy) adalah salah satu KB pria untuk mencegah kehamilan pada pasangannya.
Prosedur ini merupakan metode kontrasepsi yang sifatnya permanen, tetapi pria tetap bisa melakukan ejakulasi dan orgasme.
Vasektomi dilakukan dengan cara memotong vas deferens, yakni saluran berbentuk tabung kecil di dalam skrotum yang mengantarkan sperma agar bisa keluar melalui penis.
Biasanya, dokter meminta Anda untuk menjalani tes lanjutan sekitar 8-16 minggu setelah vasektomi.
Hal ini bertujuan untuk memastikan tidak ada sperma yang tersisa di dalam penis.
Meskipun begitu, Anda masih bisa membuat pasangan hamil hingga jumlah sperma benar-benar nol.
Sebabnya, setelah prosedur vasektomi (vasectomy) pada pria selesai, Anda disarankan tetap menggunakan metode kontrasepsi lain, setidaknya sampai 3 bulan.
Manfaat
1. Efektif
Vasektomi adalah metode yang sangat efektif, apalagi jika dibandingkan dengan metode kontrasepsi lain seperti kondom, pil KB, dan metode lainnya.
Bahkan, vasektomi diperkirakan 99 persen efektif untuk mencegah terjadinya kehamilan pada pasangan atau istri Anda.
2. Kenyamanan
Efek samping dan gangguan yang timbul dari prosedur vasektomi sangatlah minim.
Vasektomi adalah metode kontrasepsi permanen yang tidak akan memengaruhi kadar hormon testosteron, ereksi, klimaks, libido, atau hal-hal lain yang berhubungan dengan kehidupan seks.
3. Tidak berpengaruh terhadap hubungan seks
Vasektomi tidak akan menurunkan kadar hormon testosteron.
Selain itu, vasektomi juga tidak mengganggu gairah seks Anda.
Dengan begitu, Anda tetap bisa mengalami ereksi, orgasme, hingga ejakulasi.
Baca juga: Disebut Denise Chariesta Selingkuh, Uya Kuya Geram, Ungkit Masa Lalu Eks RD: Lo Udah Hampir Mati
Dikutip dari Planned Parenthood, pria (memiliki penis dan testis) dapat melakukan prosedur vasectomy.
Namun, pastikan Anda sudah yakin tidak ingin punya anak lagi nantinya sebelum melakukan steril untuk pria ini.
Prosedur ini mungkin tidak dianjurkan jika Anda dalam kondisi berikut:
• Berencana punya anak di kemudian hari.
• Mendapat tekanan oleh pihak lain, seperti pasangan, teman, atau keluarga.
• Berpikir bahwa vasektomi dapat menyelesaikan masalah sementara, seperti masalah pernikahan, seksual, finansial, atau penyakit mental atau fisik.
Baca juga: Karma Suami Temui Ajal di Ranjang Selingkuhan, Keluarga: Dia Ngaku Temui Menantu Perempuannya
Berita viral lainnya