Seribu Pesilat Cilik Jadi Awalan Program Imunisasi Massal untuk Atasi KLB Polio
Sedikitnya 1000 pesilat cilik menjalani proses imunisasi massal polio sebagai bagian dari upaya Pemkab Pidie beserta Kemenkes penanganan KLB Polio.
Pada kesempatan lanjutan Pj Bupati Pidie menyatakan bahwa hasil hari pertama imunisasi polio di wilayah Kabupaten Pidie telah menyasar 14.000 anak.
“Alhamdulillah, hasil hari pertama imunisasi massal di Pidie telah mencapai 14.000 anak, ini tentunya berkat dukungan semua pihak khususnya para tenaga medis yang telah bergerak dengan cukup massif,” kata Wahyudi Senin Sore (28/11/2022) di pendopo Pemkab Pidie kepada sejumlah wartawan.
Kepala Dinas Kesehatan Pidie, Arika Aboebakar menyatakan polio adalah penyakit menular dapat mengakibatkan kelumpuhan permanen.
Hal ini diperparah lagi dengan kondisi sanitisasi dan lingkungan kurang baik.
“Penyakit Polio bisa meluas dan penularannya hanya bisa dicegah dengan melakukan imunisasi. Ini sebagai ikhtiar kita mencegah penyakit tersebut."
"Harapannya PIN kali ini bisa tercapai, untuk itu semua petugas puskesmas bisa melakukan dengan kesungguhan dan kepedulian."
"Petugas medis bisa melakukan sweeping ke rumah rumah dari capaian target,” kata Arika.
Dalam kegiatan imunisasi massal itu turut hadir Kepala Dinas kesehatan Aceh dr Hanif, Kepala Dinas Kesehatan Pidie Arika Aboebakar, Kepala Dinas Pendidikan Pidie Yusmadi, Sekda Pidie H Idhami, unsur Forkopimda Pidie dan sejumlah petugas Tim Gerak Cepat (TGC) Dinas Kesehatan setempat dan juga hadir Tim vaksinator puskesmas kota Sigli.