Pembunuhan Brigadir J
'Yosua Sadis', Rintih Putri Candrawathi Setelah Tergeletak di Lantai, Kuat Kejar Brigadir J: Tutup
Kuat Maruf mengungkap kesaksiannya saat melihat Putri Candrawathi tergeletak di lantai. Disebutnya, saat itu Brigadir J lari.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Arie Noer Rachmawati
TRIBUNJATIM.COM - Sopir dan ART Ferdy Sambo, Kuat Maruf mengungkap kesaksiannya saat melihat Putri Candrawathi tergeletak di lantai.
Disebutnya, saat itu Brigadir J lari.
Kuat Maruf pun sempat mengejarnya.
Hingga kemudian Kuat Maruf ikut menolong Putri Candrawathi.
Mendiang Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J sempat disebut-sebut namanya saat istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi menangis di Magelang.
Hal itu diungkapkan dalam kesaksian asisten rumah tangga (ART) Ferdy Sambo, Kuat Maruf di persidangan pada Senin (5/12/2022).
Kuat Maruf menceritakan pada saat itu dirinya melihat Yosua seperti mengintip pintu kamar Putri Candrawathi di lantai dua.
Dia pun kemudian mengagetkan Yosua.
"Weh!" ujarnya kepada Yosua pada saat itu.
Baca juga: Insting Ibu Bharada E Kuat Lihat Gelagat Aneh Anak soal Kebohongan Ferdy Sambo: Tidak Seperti Ichad
Dikagetkan seperti itu, Yosua pun lari menghindari Kuat Maruf.
Dia pun langsung mengejar Yosua ke lantai satu.
Begitu tiba di lantai satu dan melihat ART yang lain, Susi, Kuat Maruf meminta bantuan untuk mengecek Putri.
Susi pun bergegas menuju kamar Putri sementara Kuat masih mengejar Yosua.
Tak lama kemudian, Kuat mendengar Susi berteriak dari lantai dua.
"Susi teriak 'Ibu! Ibu!'"
Baca juga: Akhirnya Kuat Maruf dan Susi Si ART Akui Tak Tahu Ada Pelecehan pada Putri, Kuak Kejadian Sebenarnya