Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Lamongan

Jelang Nataru, Harga Telur di Lamongan Tembus Rp 30 Ribu Per Kg, Komoditas Lain Berapa?

Menjelang Natal dan Tahun Baru tahun (nataru) 2023, sejumlah kebutuhan pokok di sejumlah pasar tradisional di Lamongan terpantau naik.

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Januar
TribunJatim.com/ Hanif Manshuri
Peternak ayam petelur di Mantup yang kini merasakan kenaikan harga telur yang sangat tinggi. 

Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri


TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Menjelang Natal dan Tahun Baru tahun (Nataru) 2023, sejumlah kebutuhan pokok di sejumlah pasar tradisional di Lamongan terpantau naik.

Seperti yang berlaku Pasar Sidoharjo, Sukodadi, Sekaran, Blimbing, Babat, Paciran serta Mantup. Bahkan harga telur di tingkat eceran mencapai Rp 30 ribu perkilogram.

"Ada kenaikan, tapi belum seberapa, " ungkap Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Lamongan, Anang Taufik saat dikonfirmasi Tribunjatm Network, Minggu (11/12/2022).

Kenaikan harga tidak hanya berlaku untuk sembako, namun juga sayuran. Kenaikan ini menurutnya, tidak sampai memicu keresahan.

Menurutnya hal yang wajar karena menjelang Natal dan Tahun Baru. " Harga terkendali dan masih taraf kewajaran bisa dijangkau masyarakat, " ungkap Anang.

Disebutkan, beberapa bahan pokok yang harga naik, diantaranya bawang merah dari harga sebelumnya Rp 28 ribu naik menjadi sebesar Rp 35 ribu perkilogram

Bawang putih harga sebelumnya Rp 17 ribu, naik menjadi sebesar Rp 21 ribu perkilogramnya." Untuk dua jenis itu mungkin pengaruh Semeru yang sedang batuk, " selorohnya.

Selian itu harga sayur mayur harganya turut naik dalam sepekan ini, ada kentang, sebelumnya Rp 14 ribu per kilogram, kini naik menjadi sebesar Rp 16 ribu perkilogram.

Harga kubis nik separuh dari Rp 4 ribu naik menjadi Rp 8 ribu perkilogramnya. Sedang harga seledri juga naik sebesar 50 persen dari harga sebelumnya Rp 25 ribu menjadi Rp 50 ribu perkilogramnya.


Sedangkan untuk harga minyak goreng curah naik dari harga sebesar Rp 14 ribu naik menjadi sebesar Rp 16.500 perkilogramnya. Kenaikan yang cukup tingga terjadi pada telur, tembus Rp 30 ribu per kilogram ditingkat pengecer.

Sebelumnya harga tertinggi Rp 27 perkilogramnya. Harga Rp 30 ribu itu, menurutnya skor.

Sedangkan harga cabe kecil yang harganya sebesar Rp 28 ribu, saat ini naik drastis menjadi sebesar Rp 40 ribu perkilogram.

Tak hanya itu, harga beras jenis IR 64 harganya ikut naik dari harga sebesar Rp 12 ribu menjadi Rp 13 ribu perkilogramnya.

"Kenaikan harga sejumlah komoditi yang terjadi di sejumlah pasar itu, sepertinya terjadi setiap tahun menjelang Nataru. Hanya kenaikannya berbeda tiap tahunnya, " kata Anang Taufik yang juga Plt Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Lamongan ini

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved