Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Tragedi Istri Dibunuh karena Tolak 2 Ronde, Ngaku Lelah Berujung Meninggal, Suami Laporkan Ia Hilang

Seorang suami tega membunuh istrinya yang menolak ajakan dua ronde. Si istri yang kelelahan malah tewas di tangan sang suami.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Arie Noer Rachmawati
Freepik
ILUSTRASI berita suami bunuh istri karena tolak 2 ronde. 

TRIBUNJATIM.COM- Seorang suami tega membunuh istrinya yang menolak ajakan dua ronde.

Si istri yang kelelahan malah tewas di tangan sang suami.

Parahnya, si suami sempat bersandiwara dengan melapor bahwa istrinya hilang.

Hingga kemudian kebusukannya terbongkar.

Dikutip dari Times of India via TribunStyle ( grup TribunJatim.com ), kejadian mengejutkan itu terjadi di kota Amroha, di distrik Jyotiba Phule Nagar, negara bagian Uttar Pradesh, India.

Tersangka telah diidentifikasi sebagai seorang pria berusia 34 tahun bernama Mohd Anwar, yang memiliki sebuah toko roti.

Mohd Anwar dituduh membunuh istrinya yang berusia 30 tahun, Rukhsar.

Tepatnya pada malam 5 Desember 2022, Mohd Anwar meniduri istrinya.

Saat sang istri sedang tertidur lelap, Mohd Anwar membangunkan istrinya untuk mengajak berhubungan fisik.

Baca juga: Motif Suami Bunuh Istri Siri di Malang, Kesal Ajakan Pindah Rumah Ditolak hingga Perkataan Kasar

Tak lama setelah ronde pertama, Mohd Anwar terus meminta istrinya untuk melanjutkan ke ronde kedua.

Kali ini sang istri lelah, sehingga menolak.

Dia tidak dapat membayangkan tindakannya yang sangat normal ini akan menyebabkan pembunuhan.

Ketika istrinya menolak, Mohd Anwar sangat marah.

Dia mengira istrinya membencinya, jadi dia menggunakan tali untuk mencekik istrinya sampai mati.

Setelah melakukan kejahatan tersebut, Mohd Anwar membungkus jenazah istrinya dengan kantong plastik, lalu diam-diam membuang jenazahnya di hutan belantara sekitar 50 km dari rumahnya.

Baca juga: Gelagat Suami Bunuh Istri di Surabaya Gegara TikTok, Anak Sudah Curiga Sikap Diam Ayah: Tidak Pernah

Keesokan harinya, Mohd Anwar berpura-pura mengatakan istrinya hilang, di mana keberadaannya tidak diketahui, kemudian pergi ke kantor polisi untuk melapor.

Semua orang mengira istrinya hilang, jadi mereka bergegas mencarinya.

Beberapa hari kemudian, polisi menemukan mayat seorang wanita tak dikenal di dekat desa Ratupura, di kota Thakurdwara, distrik Moradabad, negara bagian Uttar Pradesh.

Polisi di sini menyadari bahwa wanita tersebut bukan penduduk desa, sehingga mereka membagikan foto jenazah tersebut kepada polisi.

Tak lama kemudian, kepolisian kota Amroha menerima kabar tersebut, menemukan banyak detail yang sesuai dengan pengaduan yang hilang, sehingga mereka datang untuk mengidentifikasi jenazah tersebut, memastikan itu adalah jenazah istri Mohd Anwar.

Polisi dengan cepat mengidentifikasi ini sebagai pembunuhan dan Mohd Anwar menjadi tersangka utama.

Selama interogasi, pria ini tampak tertekan dan mengakui kejahatannya.

Mohd Anwar mengatakan dia membunuh istrinya karena dia tidak diizinkan mendapatkan ronde kedua dalam semalam.

Petugas polisi Thakurdwara Arpit Kapoor mengatakan kepada media lokal:

"Mohd Anwar mengaku membunuh istrinya selama interogasi.

Dia sangat kesal dengan perilaku istrinya dan ingin membunuhnya.

Setelah sang istri menolak untuk berhubungan fisik dengannya untuk kedua kalinya dalam malam, dia mencekiknya sampai mati dengan seutas tali."

Baca juga: Modus Licik Suami Bunuh Istri Siri, Sempat Ajak Hubungan Intim, Kesal Dihina Laki-laki Tak Berguna

Diketahui bahwa Mohd Anwar menikahi istrinya Rukhsar pada 2013.

Pasangan ini memiliki tiga anak.

Mohd Anwar mengelola toko roti di lantai dasar rumah, sementara keluarganya tinggal di lantai atas.

Saat ini, Mohd Anwar ditahan di bawah KUHP India.

ILUSTRASI hubungan suami istri
ILUSTRASI hubungan suami istri (Freepik)

Pada 2021 lalu, seorang pria Ru (34) membunuh istrinya, Fi (28) karena ajakan berhubungan badan ditolak.

Kasus suami bunuh istri ini terjadi di Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara.

Alasan sang istri menolak berhubungan badan karena dirinya sedang haid, sehingga tidak bisa melayani permintaan sang suami.

"Dia sempat minta berhubungan tapi ditolak sama istrinya dengan alasan haid," jelas Kasatreskrim Polres Kolut, Iptu Alamsyah.

Ru dijerat pasal 340 tentang pembunuhan berencana dan pasal 338 tentang pembunuhan, serta pasal 44 tentang kekerasan dalam rumah tangga.

Baca juga: Brutal Suami Bunuh Istri Lalu Tidur dengan Mayat, Siasat Gila ke Polisi: Kena Covid-19, Ogah Dekat

Saat menjalani rekonstruksi pada Jumat (3/9/2021), Ru terlihat menangis.

Ru menangis kala memperagakan adegan memeluk istrinya yang tak berdaya setelah ditikam.

Korban Fi ditemukan meninggal dunia dengan luka tusuk di perut dan di leher.

Sedangkan suami Fi, Ru yang ternyata pelaku pembunuhan mengalami luka di tubuhnya.

Alamsyah menjelaskan, kejadian diperkirakan sekitar pukul 15.30 Wita.

Korban pertama kali ditemukan anaknya yang masih berusia 9 tahun.

Baca juga: Suami Bunuh Istri Masukkan Mayat ke Bak Mandi, Pelaku Diduga Tak Mau Cerai, Suka Main Wanita

Melihat ayah dan ibunya luka, anak usia 9 tahun ini kemudian melapor ke tantenya, Erma.

"Mungkin takut, jadi memanggil tantenya, tapi tantenya ini juga meminta bantuan masyarakat setempat," ujar Alamsyah Sabtu (28/8/2021).

Harun, sementara Fi ditutupi selimut karena dalam kondisi sudah tidak bernyawa.

"Itu suaminya atas nama Ru sudah kita tetapkan sebagai tersangka," ujar Iptu Alamsyah, Senin (30/8/2021).

Tersangka, kata dia, nekat melakukan aksinya setelah ditolak korban berhubungan.

"Dia sempat minta berhubungan tapi ditolak sama istrinya dengan alasan haid," jelas Iptu Alamsyah.

Iptu Alamsyah menambahkan, pemicu lainnya adalah Rusman kecewa sang istri meminta cerai.

Berita viral lainnya

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved