Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

KPK OTT Pimpinan DPRD Jatim

Buntut Panjang Kasus Sahat Tua Simanjuntak, Dua Hari Penyidik KPK Obok-Obok Gedung DPRD Jatim

Selama dua hari terakhir, penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengobok-obok gedung DPRD Jatim

Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: Januar
TribunJatim.com/ Yusron Naufal Putra
Penyidik KPK saat berada di Gedung DPRD Jatim, beberapa waktu lalu 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Selama dua hari terakhir, penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengobok-obok gedung DPRD Jatim di Jalan Indrapura Kota Surabaya.

Pemeriksaan ini diduga merupakan pengembangan setelah pekan lalu, Wakil Ketua DPRD Jatim Sahat Tua Simanjuntak terjaring OTT atas dugaan suap pengurusan dana hibah.

Dari informasi yang berkembang, penggeledahan tertutup ini dilakukan hampir menyeluruh di ruangan yang ada di DPRD Jatim.

Baik ruang pimpinan, fraksi, komisi hingga sejumlah ruang pribadi anggota. Belum diketahui pasti hasil pemeriksaan yang dilakukan KPK mulai Senin (19/12/2022) hingga Selasa (20/12/2022) ini.

Begitu juga belum ada keterangan resmi dari pimpinan DPRD Jatim berupa tanggapan atas kasus yang menjerat Sahat. Termasuk KPK yang selama dua hari terakhir melakukan penggeledahan di gedung dewan.

Di saat penggeledahan oleh penyidik KPK, anggota dewan tengah agenda Bimtek di luar kota.

Anggota DPRD Jatim Mathur Husyairi mengaku menghormati upaya KPK tersebut.

Sebab, ini merupakan tindaklanjut setelah sebelumnya juga melakukan penyegelan di sejumlah ruangan pasca OTT Sahat.

"Kita hormati semua proses ini karena memang KPK punya wewenang melakukan itu untuk mengungkap dan mengembangkan kasus OTT beberapa hari lalu," kata Mathur via pesan singkat, Selasa (20/12/2022).

Anggota Komisi E DPRD Jatim tersebut mengaku juga mendapat informasi mengenai sejumlah ruangan yang digeledah oleh penyidik KPK selama berada di gedung dewan. Mulai dari ruangan pimpinan hingga fraksi.

"Semoga proses ini tidak mengganggu agenda-agenda kantor DPRD menjelang akhir tahun ini," ucap politisi dapil Madura ini.

Proses penggeledahan ini dilakukan tertutup. Sama seperti pada Senin (19/12/2022) kemarin.

Jurnalis tidak diperkenankan memasuki lantai atas gedung dewan.

Namun, sejumlah penyidik sempat terpantau menggeledah dua mobil di parkiran gedung dewan. Pertama adalah mobil mewah Toyota Vellfire bernopol L 9. Mobil ini diketahui merupakan kendaraan yang biasa dipakai Sahat.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved