Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Jatim

Pamit Main, 2 Bocah Usia 3 Tahun di Lamongan Malah Bikin Sang Ibu Menangis Histeris: Anakku

Pamit bermain keluar rumah, 2 bocah masing-masing usia 3 tahun ditemukan meninggal akibat tenggelam di telaga

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Januar
TribunJatim.com/ Hanif Manshuri
Di telaga ini kedua bocah di Lamongan ditemukan meninggal, Rabu (28/12/2022) 

Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Pamit bermain keluar rumah, 2 bocah masing-masing usia 3 tahun ditemukan meninggal akibat tenggelam di telaga tak jauh dari rumah korban, Rabu (28/12/2022).

Satu korban ditemukan di permukaan dan seorang korban ditemukan di dasar telaga Desa Jugo Kecamatan Sekaran, Lamongan, sedalam 5 meter.

Seorang ibu korban yang mencari seorang diri di telaga berteriak histeris saat mendapati putranya, Hafis Muhammad Ramadan (3) sudah dalam keadaan meninggal yang ada di bibir telaga.

Menurut Sriatun (50) ibu salah satu korban, pada Rabu (28/12/2022) sekitar pukul 11.00 WIB korban Hafis Ahmad Galih Nadzif (3) berpamitan kepada orang tua masing-masing untuk keluar bermain.

Namun sekitar pukul 12.00 WIB Kedua korban belum juga pulang ke rumah. Takut terjadi sesuatu yang tidak diinginkan dan keselamatan anaknya, ibu korban Hafis.

Dalam perjalanan ia mendapati korban mendapati informasi dari warga, bahwa kedua bocah laki-laki berjalan mengarah ke barat yakni, ke arah telaga desa.

Sriatun pun bergegas memburu korban mencari ke arah telaga desa. Bagai disambar petir, ibu korban menemukan korban Hafis sekitar pukul 12.30 WIB sudah dalam keadaan tidak bernyawa dipinggiran telaga sebelah barat.

Sriatun hanya bisa menangis sekuatnya ketika mendapati jasad putranya membujur kaku di bibir tanggul telaga.

"Anakku...., " teriak Sriatun yang tak mampu membendung tangisnya.

Ia berteriak minta tolong pada warga yang sedang melintas tak jauh dari TKP. Teriakan saksi didengar warga sekitar dan merangsek bersama-sama membantu mencari seorang korban lainnya, Ahmad Galih Ashfan Nadzif.

Tak berselang lama warga yang mencari dengan peralatan seadanya itu menemukan korbam di dasar telaga dan tak bernyawa.

Kedua korban dibawa ke Puskesmas Kecamatan Sekaran. Dan hasil pemeriksaan kedua korban dipastikan sudah meninggal dunia.

Tangis anggota keluarga kedua korban yang turut ke Puskemas Pecah dan membawa jasad keduanya ke rumah yang masih bertetangga itu.


"Penyebab meninggalnya korban sudah jelas.Terhadap tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan, " kata Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda Anton Krisbiantoro kepada Tribunjatim Network, Rabu (28/12/2022).

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved