Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Blitar

Bangunan Talud Sungai di Kota Blitar Longsor Sepanjang 20 Meter, Ancam 7 Rumah Warga Sekitar

Bangunan talud atau plengsengan sungai di Lingkungan Karanglo RT 02 RW 15 Kelurahan/Kecamatan Sananwetan longsor.

Penulis: Samsul Hadi | Editor: Arie Noer Rachmawati
TRIBUNJATIM.COM/SAMSUL HADI
Sejumlah warga kerja bakti membersihkan material longsoran bangunan talud sungai di Lingkungan Karanglo, Kelurahan/Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, Senin (2/1/2023). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Samsul Hadi

TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Bangunan talud atau plengsengan sungai di Lingkungan Karanglo RT 02 RW 15 Kelurahan/Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, longsor, Senin (2/1/2023). 

Bangunan talud sungai yang longsor itu mengancam sekitar tujuh bangunan rumah warga di lokasi.

Tujuh rumah warga yang berada di dekat talud berpotensi ikut longsor

"Bangunan talud longsor dini hari tadi sekitar pukul 04.00 WIB," kata Ketua RT 02 RW 15 Kelurahan/Kecamatan Sananwetan, Blitar, Nugroho Widodo di lokasi talud longsor

Nugroho bersama sejumlah warga sedang kerja bakti membersihkan material bangunan talud yang longsor dan menutup aliran sungai. 

"BPBD dan kelurahan sudah ke sini, katanya segera ditangani. Untuk sementara, warga membersihkan material longsor agar tidak menutup aliran sungai," ujar Nugroho. 

Baca juga: 20 Hari Berlalu Kasus Perampokan Rumah Dinas Wali Kota Blitar, Kapolda Jatim: Berdoa Saja

Nugroho mengatakan panjang bangunan talud yang longsor sekitar 20 meter dengan ketinggian sekitar empat meter. 

Menurutnya, ada sekitar tujuh rumah warga yang berada di dekat talud, rawan ikut terdampak longsor susulan. 

"Kemarin hujan deras, air dari sawah di atas talud meluap dan menggerus bangunan talud. Akibatnya, pondasi talud ambles dan terjadi longsor," katanya. 

Dikatakannya, peristiwa bangunan talud longsor di lokasi dua kali ini.

Baca juga: Niat Cat Rumah, Pekerja Bangunan di Blitar Malah Bernasib Nahas, Dahi Alami Luka Parah

Sebelumnya, sekitar 2015, bangunan talud di lokasi juga pernah longsor

"Penyebabnya sama, air dari sawah meluap, menggerus bangunan talud," ujarnya. 

Kabid Kedaruratan Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kota Blitar, Setya Wiratno mengatakan tim BPBD sudah mengecek lokasi bangunan talud longsor di Lingkungan Karanglo. 

BPBD masih melakukan asesmen terhadap bangunan talud sungai yang longsor.

BPBD juga berkoordinasi dengan DPUPR terkait penanganan peristiwa itu. 

"Kami masih melakukan asesmen. Untuk sementara, warga kerja bakti membersihkan material longsor di sungai," katanya. 

Baca juga: Tebing Longsor di Payung 2 Kota Batu Sudah Teratasi, Sempat Menutup Badan Jalan

Berita Blitar lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved