Berita Viral
Ayah Dibentak Anak Kandung hingga Tumpahin Makanan, Endingnya Disiksa, Si Pelaku Kena 'Karma Instan'
Seorang anak tega menyiksa ayah kandungnya perkara makanan tumpah. Padahal makanan tumpah itu terjadi juga karena ulahnya.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Januar
Ia menjelaskan selain bukti dari luka di tubuh korban, polisi juga mempunyai bukti lain berupa foto-foto dari ponsel ibu korban.
"Kami mengumpulkan petunjuk lain dari ponsel istri tersangka ada foto-foto korban, memang diperlakukan tidak seperti layaknya anak, tangannya diikat dan wajahnya dipenuhi kotorannya sendiri," pungkasnya.
Diduga aksi penganiayaan ini sudah dilakukan tersangka sejak 4 bulan lalu atau sejak tersangka pulang dari Bali dan bekerja sebagai buruh.
Baca juga: Bos Perusahaan di Jakarta yang Aniaya Anak & Eks Istri Kini Terima Karma? Polisi Sudah Gelar Perkara
Untuk menutupi kasus penganiayaan ini, tersangka menyekap korban di dalam kamar dan mengatakan korban dititipkan ke gurunya.
Kini Polres Lumajang masih mendalami kasus ini dan mengungkap kemungkinan ibu korban juga akan dijadikan tersangka.
"Apakah nanti istrinya terlibat masih kami dalami. Sang anak saat ini masih mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit," terangnya dikutip dari TribunJatim.com.
Tersangka dapat dijerat dengan UU No. 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga dan ancaman hukuman penjara 10 tahun.
Kasat Reskrim Polres Lumajang, AKP Hari Siswanto menjelaskan kasus penganiayaan ini pertama kali diketahui oleh paman korban, Janoto.
"Kala itu paman mencari keberadaan korban yang katanya dititipkan di rumah seorang guru. Namun sang paman mendapati korban di rumah dengan luka di tubuh korban. Paman korban bernama Janoto langsung melaporkannya ke pihak desa dan meneruskannya ke kami," terangnya dikutip dari TribunJatim.com.
Setelah korban dirawat dan diperiksa di RSUD dr. Haryoto Lumajang terungkap fakta jika kasus penganiayaan ini telah dilakukan orang tua korban lebih dari sepekan yang lalu.
Kepala Tim Perawat Jaga RSUD dr Haryoto Lumajang, Ade Mulyantoro menjelaskan luka bakar pada tubuh korban sudah mengering.
"Luka bakar di punggung dan di dada sebelah kiri, luka bakar lama gread 2A sedalam epidermis, kalau baru tidak mungkin seperti itu karena sudah ada bekas luka yang sudah mengering," ujarnya pada Minggu (11/12/2022) dikutip dari Kompas.com.
Menurutnya dari luka bakar yang ada pada tubuh korban dapat disimpulkan jika aksi penganiayaan sudah dilakukan sejak seminggu yang lalu.
"Lebih dari seminggu ya itu, karena kalau luka bakar seperti itu biasanya cepat kalau penanganannya betul," pungkasnya.
Baca juga: Dipicu Sakit Hati, Sopir Siksa Majikan yang Sudah Lansia Pakai Masker sampai Tewas, Dikepung Warga
MWS juga menceritakan apa yang telah dialaminya pada tim kesehatan yang menanganiya di RSUI dr Haryoto Lumajang.
menyiksa ayah kandung
anak tega menyiksa ayah
karma instan
Tambora
Jakarta Pusat
Tribun Jatim
TribunJatim.com
berita viral terkini
penganiayaan
menganiaya ayah kandung
Kompol Putra Pratama
Rumah Sakit Tarakan
ojek online
Lumajang
tes urine
AKBP Dewa Putu Eka Darmawan
Annisa Terdiam saat Membuka Paket Menu MBG, Curhat ke Guru Karena Tak Mendapat Nasi |
![]() |
---|
Dedi Mulyadi Dapat Peringatan Keras dari Presiden Prabowo: Kalau Brengsek Saya Usut Kau |
![]() |
---|
Iring-iringan Rombongan Pengantar Jenazah Nyaris Tak Berbusana, Ugal-ugalan di Jalanan |
![]() |
---|
Alasan Sebenarnya Pihak Istana Cabut ID Pers CNN Indonesia Setelah Ramai Menyoroti soal Program MBG |
![]() |
---|
Skandal Naturalisasi Timnas Malaysia, Anggota DPR Minta PSSI Belajar: Jangan sampai Terjadi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.