Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Kediri

Insiden Ngadiluwih, Oknum Perguruan Silat di Kediri Diduga Rusak Rumah dan Kendaraan Warga

Ratusan massa dari perguruan silat di Kediri diketahui menggeruduk Polsek Ngadiluwih, Rabu (4/1/2023) malam.

ISTIMEWA
Beberapa rumah, kendaraan dan fasilitas publik yang menjadi sasaran pengrusakan para massa perguruan silat di Kediri, Kamis (5/1/2023). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Melia Lutfhi Husnika

TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Ratusan massa diketahui menggeruduk Polsek Ngadiluwih, Rabu (4/1/2023) malam.

Mereka merupakan massa dari salah satu perguruan silat yang ada di Kediri.

Massa yang datang mengendarai sepeda motor secara bergerombol tersebut, ingin mengetahui kejelasan terkait insiden pembubaran latihan dan dugaan penjarahan yang dilakukan oleh perguruan silat lain.

Sementara itu, Polres Kediri telah berhasil mengamankan beberapa oknum yang diduga melakukan penjarahan dan pembubaran latihan yang dimaksud.

"Terduga pelaku yang dimaksud sudah diamankan oleh Satreskrim Polres Kediri. Saat ini sedang menjalani pemeriksaan," ujar Kapolsek Ngadiluwih AKP Iwan Setijo Budi, Kamis (5/1/2023).

Meski begitu, ia masih belum memberi keterangan dengan jelas apa alasan kerumunan massa dari perguruan silat yang menggeruduk Mapolsek Ngadiluwih.

Baca juga: Perguruan Silat di Kediri Diduga Dijarah Oknum Pesilat, Uang hingga Seragam Digasak, Kini Diamankan

Baca juga: 1 Pesilat yang Aniaya Pedagang Nanas Gresik hingga Tewas Masih Buron, Diduga Sembunyi di Luar Kota

Dari penuturan beberapa warga, dalam penggerudukan yang dilakukan oleh massa perguruan silat itu, ternyata terjadi insiden lain.

Yakni dugaan perusakan rumah warga, kendaraan serta beberapa fasilitas umum.

Ada beberapa rumah warga yang rusak akibat pelemparan batu oleh orang tak dikenal.

Tak hanya melempar batu, mereka juga diduga merusak kendaraan bermotor milik warga yang tak sengaja ditemui.

Menurut Informasi yang dihimpun, saat rombongan massa ini kembali dari penggerudukan di Mapolsek Ngadiluwih, ada yang nekat melakukan tindak pidana seperti pengrusakan seperti beberapa rumah, toko dan motor, yang satu unit di antaranya dibakar.

Kapolres Kediri AKBP Agung Setyo Nugroho saat dikonfirmasi membenarkan adanya insiden tersebut.

Menurutnya, benar terjadi akibat adanya gesekan ketika mereka konvoi dalam perjalanan pulang. 

"Saat ini kami sudah melakukan proses penyelidikan sesuai dengan hukum yang berlaku," pungkasnya.

Baca juga: Nasib Istri Pedagang Nanas di Gresik yang Suaminya Dibunuh Pesilat, Menjanda saat Hamil, Merantau

Berita Kediri lainnya 

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved