Pamit Pasang Jaring, Nelayan Paciran Lamongan Tak Kunjung Pulang, Ditemukan Sehari Kemudian

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Nahas dialami seorang nelayan Paciran. Namanya, Teguh Raswanto (40) ditemukan tewas digulung ombak saat melempar jala di bibir pantai laut Paciran, Minggu (8/1/2022).

Jasad korban ditemukan oleh nelayan yang perahunya sedang melintas di laut. Korban warga Desa Tunggul ini dilaporkan hilang sejak Sabtu sore (7/1/2023) oleh anggota keluarganya.

Korban dikenal sebagai nelayan yang setiap hari menebar jaring di tepi pantai.

Namun sejak berangkat mencari ikan pada Sabtu itu, korban belum kembali pulang.

Keluarga mencoba mencari tahu korban tidak berhasil ditemukan dan akhirnya dilaporkan ke polisi.

Korban baru ditemukan pada Minggu (8/1/2023) oleh nelayan lain, radius 1 kilometer dari TKP, lokasi korban yang biasa mencari ikan.

Baca juga: Pamit Keluarga Bersihkan Perahu, Nelayan di Banyuwangi Tak Kunjung Pulang, Ternyata Tewas Tenggelam

Baca juga: Nasib Nelayan 3 Hari Hilang di Laut Bangkalan, Perahu Terbalik Sisakan Jaring, Tangis Istri Pecah

Menurut Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia Cabang Lamongan, Sukri Sulatim, korban adalah nelayan yang konsentrasinya hanya mencari ikan di tepi pantai.

Saat itu memang terjadi gelombang besar, dan korban digulung ombak hingga tak mampu menguasai diri.

Korban terseret dan hilang yang jasadnya ditemukan sehari kemudian, Minggu (8/1/2023).

Korban berhasil dievakuasi oleh para nelayan dan langsung dibawa ke rumah duka. Korban ditemukan ketika muncul di permukaan luat