Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pembunuhan Berantai di Bekasi Cianjur

Kesaksian Ujang Selamat dari Pembunuhan Berantai Wowon Cs, Hampir Tewas karena Kopi, 'Mulut Berbusa'

Ujang yang merupakan tetangga tersangka pembunuhan berantai di Bekasi dan Cianjur mengaku hampir tewas akibat diracun kopi. 

Penulis: Ani Susanti | Editor: Sudarma Adi
KOMPAS.COM/FIRMAN TAUFIQURRAHMAN
FOTO lobang di pekarangan rumah tersangka pembunuhan berantai Wowon yang dijadikan tempat mengubur korban. Inilah kesaksian korban selamat. 

Berikut daftar korban Wowon dan Solihin di Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur dan Bantar Gebang, Kota Bekasi. 

Baca juga: Wowon Bekasi Menambah 6 Pembunuhan Berantai di Indonesia, Salah Satunya Ryan Jombang Si Kanibal

1. Noneng (Mantan Istri Wowon) ditemukan tewaas dalam sebuah lubang belakang halaman rumah Solihi di Kampung Babakan Mande, Desa Gunungsari, Kecamatan Ciranjarang, Cianjur. 

2. Wiwin (Mantan Mertua Wowon) ditemukan satu lubang dengan anaknya Noneng di dalam sebuah lubang belakang halaman rumah Solihin di Kampung Babakan Mande, Desa Gunungsari, Kecamatan Ciranjarang, Cianjur. 

3. Bayu (2) (anak Wowon) ditemukan di sekitar perkarangan rumah Wowon di Kampung Babakan Mande, Desa Gunungsari, Kecamatan Ciranjang. 

4. Farida (35), (Istri Wowon) jenazahnya ditemukan di dalam sebuah rumah kontrakan di Kampung Babakan Curug RT 02/06, Desa Kertajaya, Kecamatan Ciranjang. 

5. Siti wanita asal Garut diduga dibuang ke laut di Surabaya. 

6.  Ai Maemunah (40) ditemukan tewas di Kecamatan Bantar Genang, Kota Bekasi. 

7. M Ridwan (20), ditemukan tewas di Kecamatan Bantar Genang, Kota Bekasi. 

8. Muhamad Riswandi (17) ditemukan tewas di Kecamatan Bantar Genang, Kota Bekasi. 

9. 1 Korban tanpa nama Belum diketahui. 

Sementara itu, Wowon yang merupakan satu di antara komplotan pembunuh berantai yang menewaskan sembilan orang itu sempat terpergok warga.

Rosidah (62), warga RT 01/02, Kampung Babakan Mande, bercerita, pernah memergoki Wowon tengah menggali lubang tersebut.

Sebelum lubang tersebut dibongkar polisi pada Kamis (19/1/2023).

"Waktu itu saya tanya buat apa, katanya untuk septic tank. Kalau enggak salah itu sekitar tiga bulanan yang lalu," kata Idah seperti dikutip dari TribunJateng, Jumat (20/1/2023).

Idah menuturkan, tersangka menggali lubang tersebut lebih dari sehari dan dikerjakan setiap pagi menjelang siang.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved