Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Satu Abad Nahdlatul Ulama

PBNU Sentil PKB soal Mars 1 Abad NU, Sebut Sangat Sakral: Jangan Jadi Penumpang Gelap

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) meminta mars 1 abad NU jangan disalahgunakan untuk kepentingan golongan

Penulis: Galih Lintartika | Editor: Januar
Istimewa/ storage.nu.or.id
Ilustrasi- PBNU minta PKB jangan pakai Mars 1 Abad NU untuk kepentingan politik 

Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Galih Lintartika

TRIBUNJATIM.COM, PASURUAN - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) meminta mars 1 abad NU jangan disalahgunakan untuk kepentingan golongan atau kelompok tertentu.

Ketua PBNU Ishfah Abidal Aziz (Gus Alex) menyesalkan penggunaan mars 1 Abad NU untuk kepentingan salah satu partai politik beberapa waktu lalu .

Menurut dia, Mars 1 Abad NU merupakan buah karya dan hasil perenungan KH Mustofa Bisri (Gus Mus) dengan aransemen musik Tohpati.

Sehingga harus dijaga kesakralannya dan hanya bisa digunakan untuk kepentingan NU bukan untuk kepentingan partai politik tertentu.

“Bagi kami, mars ini sangat sakral jadi jangan digunakan untuk kepentingan politik PKB,” kata Gus Alex, Senin (30/1/2023) sesuai dengan rilis yang diterima.

Sekadar diketahui, sebelumnya beredar video “Sarasehan Satu Abad NU” yang digelar PKB dengan menggunakan latar Backsound Mars 1 Abad NU karya KH Mustofa Bisri.

Video ini lantas diunggah di akun resmi PKB.Menurutnya, tidak pantas jika PKB menggunakan Mars 1 Abad NU untuk kepentingan politik praktis mereka.

Baca juga: Peringatan 1 Abad NU, Pedagang di Sidoarjo Boleh Jualan PNS Kerja di Rumah

“PKB jangan menjadi penumpang gelap peringatan 1 Abad NU. Tidak boleh ada satu partai pun yang boleh memanfaatkan NU,” ujar Alex.

Siapapun boleh memperingati 1 Abad NU, tapi jangan sampai menggunakan atribut milik NU tanpa seizin dan sepengetahuan PBNU.

Apalagi jika penggunaan atribut 1 Abad NU digunakan untuk kepentingan politik praktis. pesan Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf sangat jelas.

“PBNU menjaga jarak dengan seluruh kekuatan partai politik. Tidak boleh ada satu partai-pun yang menggunakan NU untuk kepentingan politik praktis,” tutupnya.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved