Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Suami Bripka R Tak Terima Istrinya dan Brigadir W Tak Dipecat Pasca Digerebek, Seprai Jadi Bukti

Suami Bripka R tampak tidak terima istrinya dan Brigadir W tak dipecat pasca digerebek di Medan, ia dan kuasa hukum mempermasalahkan kariernya.

Penulis: Ignatia | Editor: Dwi Prastika
Instagram
Ilustrasi penggerebekan perselingkuhan oknum polisi wanita dan polisi, dipergoki oleh suami sah si polwan. 

TRIBUNJATIM.COM - Suami Bripka R mempertanyakan kelanjutan nasib sang istri yang sempat digerebek bersama Brigadir W.

Keduanya dicurigai sebagai pasangan selingkuh setelah digerebek di sebuah hotel di Medan beberapa waktu lalu.

Brigadir W diketahui bersama Bripka R yang telah memiliki suami dan telah berkeluarga.

Setelah penggerebekan tersebut, kasus pendisiplinan terhadap kedua perwira polisi itu dipersoalkan oleh suami Bripka R.

Bripka R, oknum polwan (polisi wanita) yang disebut telah berzina dengan temannya, Brigadir W, kini belum dijatuhi hukuman.

Hal itulah yang mendasari suami sah oknum polwan tersebut untuk menelusuri apa yang salah dengan persoalan hukum perselingkuhan antar oknum polisi ini.

Saat petugas Bid Propam Polda Sumut menggerebek Bripka R tengah berzina dengan Brigadir W pada 8 September 2022 lalu, penyidik menemukan seprai yang di atasnya masih ada cairan sperma.

Seprai dengan cairan sperma ini lantas dijadikan alat bukti oleh penyidik. 

Dengan barang bukti tersebut, akhirnya polisi mengusut dan menangani kasus perselingkuhan antar polisi itu.

Ternyata diketahui kedua pasangan selingkuh masih belum dijatuhi hukuman dari institusi.

Baca juga: Hotman Paris Tahu Akhir Kasus Menantu Selingkuh dengan Mertua? Norma Pegang Kunci, Rozy Tak Bahaya

Maka suami sah dari polwan Bripka R ingin membawa kasus ini agar ditelisik lebih dalam.

Diketahui sang istri dan Brigadir W belum dijatuhi hukuman, Muhammad Iqbal Sinaga, kuasa hukum Bripka D, suami sah dari oknum polwan tersebut menyayangkan penangan kasus ini.

Iqbal khawatir, kasus yang mempermalukan institusi Polri ini digiring untuk dilemahkan.

Sehingga kedua pelaku terduga zina lepas dari jerat sanksi pemecatan.

FOTO ILUSTRASI - Berita suami di Batam gerebek istri yang selingkuh sambil bawa anak.
FOTO ILUSTRASI - Berita suami di Batam gerebek istri yang selingkuh sambil bawa anak. (PEXELS/Ketut Subiyanto)

“Dari gelagat perjalanan perkara ini, ada yang mencoba untuk melemahkan sanksi etik pemecatan tidak dengan hormat yang sudah diputuskan pada sidang etik di Polresta Tebing Tinggi, dengan target agar pelaku terhindar dari sanksi pemecatan,” ujar Muhammad Iqbal Sinaga, Jumat (3/2/2023), dikutip Tribun Jatim dari Tribun Medan.

Kecurigaan ini, merurut Iqbal, cukup beralasan.

Sebab, berdasarkan informasi yang diterima oleh tim kuasa hukum, ada anggota Polri yang memberikan dukungan.

Bahkan dikatakannya, ada anggota Polri yang menjamin Bripka R dan Brigadir W, untuk tidak di PTDH dan menganggap masih layak untuk dipertahankan sebagai anggota Polri.

Baca juga: Sosok Bripka Budiman, Polisi Polda Jatim yang Tolong Ibu dan 2 Anaknya yang Terlantar di Jalan

“Bahkan ada skenario baru yang dimunculkan dengan membuat pengaduan atas tindak kekerasan dalam rumah tangga yang dilaporkan Bripka R ke Propam Polda Sumut," sambungnya.

"Serta ada hasil konsultasi dengan dokter klinik bahwa Bripka R mengalami stres, sehingga seolah-olah perbuatan zina yang mencoreng nama baik Polri merupakan tindakan yang dapat dibenarkan,” sambungnya.

Disampaikan tim kuasa hukum Bripka D, setelah dikeluarkannya putusan PTDH pada sidang Kode Etik Polres Tebingtinggi, pihak Bripka R mengajukan banding.

Baca juga: Kisah Murid Taksir Guru Hingga Pembunuhan Profesor, 4 Rekomendasi Drama Korea dengan Tema Pengajar

Sementara itu, hingga saat ini belum ada kabar terkait hasil putusan banding, sehingga kecurigaan-kecurigaan semakin menguat.

Sebagai kuasa korban pelapor, melihat sangat kecil kemungkinan putusan banding terhadap perkara zina Bripka R dan Brigadir W bertolak belakang dengan putusan etik dari Polres Tebingtinggi karena Kapolri sangat tegas terhadap perilaku menyimpang anggota Polri yang mencoreng nama baik institusi.

Oknum Polisi yang tega memeras istri tersangka dan digoda berhubungan badan kini akhirnya dapat karma setimpal
Ilustrasi (Bangkapos)

Dia menambahkan, meskipun demikian, ada saja celah yang dimanfaatkan oleh orang-orang tertentu dan bahkan ada kecurigaan ada perwira di Polres Tebing Tinggi ikut membuat pembelaan terhadap oknum Bripka R.

Dan juga membuat seolah-olah tindakan amoral oknum penegak hukum tersebut, dapat dibenarkan karena ada persoalan lain.

“Kita khawatir, jika ini terjadi, maka kasus ini akan menjadi yurisprudensi dan akan menjadi preseden buruk bagi Polri di masa yang akan datang,” tutup Iqbal.

Baca juga: Apes Anak Grebek Ayahnya Selingkuh, Padahal Dulu Setia Merawat: Kejam, Kelakuan Pelakor Tuai Kecaman

Beberapa waktu lalu juga ada yang sempat viral, detik-detik suami menggerebek istrinya seorang guru bersama oknum kepala desa (kades).

Peristiwa dalam video viral tersebut disebutkan terjadi di salah satu hotel di daerah Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah (Jateng).

Penggerebekan pasangan diduga selingkuh tersebut terjadi bertepatan dengan pergantian malam Tahun Baru 2023 lalu.

Sosok wanita yang diduga berselingkuh tersebut diketahui adalah seorang guru SD Negeri di Kecamatan Kajoran berinisial MFTK.

Sedangkan pasangan diduga selingkuhannya adalah sosok oknum kades di salah satu desa di kecamatan yang sama, berinisial BS.

Sang suami berinisial HW rupanya sudah mencurigai perselingkuhan istrinya tersebut.

Tak tinggal diam, ia pun kemudian menggerebek salah satu hotel di Kecamatan Ayah.

Suami melakukan penggerebekan dibantu sejumlah petugas kepolisian dari kepolisian sektor (polsek) setempat.

Ia pun memergoki istrinya dan kades tersebut diduga selingkuh dan sedang berduaan di dalam kamar hotel.

Bahkan dalam video viral yang beredar, si bu guru kepergok sedang berada di dalam kamar mandi.

Baca juga: Pak Guru Tak Sadar Kenakalannya Dilihat Seluruh Murid, Publik Marah, Akhirnya Malu Mengundurkan Diri

Dikutip dari TribunnewsSultra.com, saat digerebek, wanita tersebut terlihat hanya mengenakan sarung hingga sebatas dada.

"Eh maaf," kata wanita tersebut setengah panik sembari berupaya menutupi wajahnya dengan selembar pakaian berwarna oranye yang diberikan kepada dirinya.

Sedangkan sosok pria diduga sang oknum kades yang membuka pintu saat penggerebekan juga terlihat.

Ia tampak sudah mengenakan jaket berwarna hitam dan celana puntung loreng putih hitam.

"Kelakuan oknum kepala desa Bum**** kec Kajoran selingkuh dengan oknum guru SDN Bum*** kec Kajoran di grebeg suami," tulis akun IG @andreli_48 dalam keterangan video viral tersebut.

Baca juga: Nasib Rozy, Kena Karma Selingkuh dengan Mertua, Eks Suami Norma Depresi dan Keluar dari Pekerjaannya

Menandai akun IG @magelang_raya, akun Instagram @andreli_48 juga menuliskan kronologi dugaan penggerebekan kasus perselingkuhan guru dan kades tersebut.

Disebutkan, kejadian bermula dari kecurigaan HW yang merupakan suami dari guru SD negeri tersebut.

Ia curiga dengan keanehan tindak tanduk sang istri beberapa bulan terakhir ini.

"Kejadian ini bermula dari kecurigaan HW suami sang guru bernama MFTK yg mulai aneh tindak tanduknya beberapa bulan terakhir," tulis keterangan video unggahan akun @andreli_48.

"Dalam kehidupan berumah tangga HW merasa tidak dihargai sebagai seorang suami dan akhirnya mereka putus ranjang," lanjut @andreli_48.

Dalam kecurigaannya, HW diam-diam mencari penyebab sang istri menjadi aneh.

HW curiga MFTK menjalin asmara dengan pria lain.

Pria lain tersebut adalah BS yang diduga oknum kepala desa di salah satu desa di Kecamatan Bayoran, Kabupaten Kebumen, Provinsi Jateng.

Beberapa kali HW mengikuti dan mencari bukti perjalanan hubungan gelap mereka.

Akhirnya pada pergantian malam Tahun Baru 2023, HW mengikuti MFTK dan BS yang menginap di salah satu hotel di Kecamatan Ayah, Kebumen.

Dengan bantuan Polsek setempat, khirnya HW membuktikan kelakuan perselingkuhan.

Mereka setelah melakukan penggerebekan disebuah kamar hotel di daerah Ayah tersebut.

HW kemudian melaporkan kasus tersebut ke Polres Kebumen.

"Sampai sekarang perkaranya masih di tangani oleh unit PPA Satreskrim Polres Kebumen," tulis akun IG @andreli_48 lagi.

Terkuak nasib bu guru yang selingkuh dengan pak kades di Kebumen, Jawa Tengah.
Terkuak nasib bu guru yang selingkuh dengan Pak Kades di Kebumen, Jawa Tengah (Instagram via TribunnewsSultra.com)

Saat dikonfirmasi Tribun Banyumas, Kasatreskrim Polres Kebumen, AKP Kadek Pande Apridya, membenarkan kejadian tersebut.

"Sementara, infonya, suami dan warga, bersama anggota Polsek, mendampingi saat penggerebekan," kata Kadek kepada Tribun Banyumas, Selasa (3/1/2023).

"Aduan tersebut kami terima dan masih dalam penyelidikan, intinya seperti itu," lanjutnya.

Terkait kepastian status keduanya yang diduga guru dan kades, pihaknya masih mendalami.

Di antaranya, pengecekan surat keputusan (SK) dan dokumen yang mempertegas status keduanya.

"Sementara masih diduga yang bersangkutan guru dan kades," ujarnya.

"Mereka tinggal di Ayah, yang kami paham memang ada saudara di Magelang," lanjutnya.

Berita viral lainnya

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved