Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Terpopuler

TERPOPULER JATIM: Anggota Perguruan Silat Brutal Keroyok Warga - Mobil Nyungsep ke Parit 2 Meter

3 berita Jatim terpopuler, Minggu (12/2/2023): anggota perguruan silat keroyok warga - mobil kecelakaan hingga nyungsep ke parit 2 meter.

Editor: Hefty Suud
Kolasse Istimewa/TribunJatim.com - TribunJatim.com/Luhur Pambudi
Tiga dari empat anggota perguruan pencak silat yang jadi tersangka pengeroyokan di Desa Wates Kecamatan Campurdarat, dan Desa Ngranti, Kecamatan Ngranti, Tulungagung, Jumat (10/2/2023). - Kondisi Honda Civic Turbo yang tercebur di parit Jalan Ahmad Yani Surabaya, Jumat (10/2/2023). 

TRIBUNJATIM.COM - Kumpulan berita peristiwa yang terjadi di Jawa Timur (Jatim) tersangkum dalam berita terpopuler Jatim Minggu, 12 Februari 2023.

Pertama tersaji berita tentang empat anggota perguruan pencak silat ditangkap personel Unit Resmob Macan Agung Satreskrim Polres Tulungagung karena mengeroyok warga denfan brutal. 

Ada juga berita kelanjutan pencarian jasad bocah hanyut di Sungai Kali Mayang wilayah Kecamatan Ambulu Jember , Jawa Timur.

Selanjutnya berita mobil kecelakaan hingga nyungsep ke parit sedalam dua meter di tengah Jalan Frontage A Yani, Gayungan, Surabaya, Jumat (10/2/2023) malam

Berikut selengkapnya berita terpopuler Jatim hari ini, Minggu (12/2/2023) di TribunJatim.com.

Baca juga: Pembunuh Elisa Siti Anak Polisi, Keluarga Temukan Kejanggalan Pengungkapan Kasus: Bukan Berpapasan

Baca juga: 2 Siswi SMP Gresik Jadi Korban Pelecehan Seksual di Underpass GKB, Pelaku Kabur seusai Ketahuan

Baca juga: Deretan Fakta Baru Riko Arizka yang Bunuh Mantan Pacar Pakai Kloset Bekas, Profesinya Driver Ojol?

1. Keroyok Warga dengan Brutal, Empat Anggota Perguruan Silat di Tulungagung Diciduk Polisi

Tiga dari empat anggota perguruan pencak silat yang jadi tersangka pengeroyokan di Desa Wates Kecamatan Campurdarat, dan Desa Ngranti, Kecamatan Ngranti, Tulungagung, Jumat (10/2/2023).
Tiga dari empat anggota perguruan pencak silat yang jadi tersangka pengeroyokan di Desa Wates Kecamatan Campurdarat, dan Desa Ngranti, Kecamatan Ngranti, Tulungagung, Jumat (10/2/2023). (Istimewa/TribunJatim.com)

Empat anggota perguruan pencak silat ditangkap personel Unit Resmob Macan Agung Satreskrim Polres Tulungagung.

Mereka diduga telah melakukan kekerasan di Desa Wates, Kecamatan Campurdarat, dan Desa Ngranti, Kecamatan Boyolangu, Tulungagung, pada Selasa (30/1/2023) sekitar pukul 23.00 WIB.

Kekerasan ini dilakukan empat tersangka ini dalam satu rangkaian.

“Di kedua desa ini, para tersangka melakukan penganiayaan bersama-sama pada korban yang berbeda,” terang Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu M Anshori, Jumat (10/2/2023).

Empat tersangka itu adalah AB (25), WFD (22), SN (18) dan RZ (21).

Lanjut Iptu M Anshori, aksi brutal para tersangka ini bermula dari beredarnya kabar, bahwa tempat latihan mereka akan diserang anggota perguruan silat lain.

Baca juga: Emak-emak di Tulungagung Dikeroyok Pendekar Silat Gegara Lindungi Keponakan, Korban Dirawat di RS

Isu ini direspons dengan berkumpul dan melakukan penyerangan ke tempat latihan perguruan silat lain.

“Awalnya mereka beraksi di Desa Wates. Di sini ada satu korban yang melapor,” ungkap Iptu M Anshori.

Dari Desa Wates, mereka lalu melakukan konvoi menuju Desa Ngranti.

Tepatnya di Dusun Miren, para tersangka dan rombongannya melakukan kekerasan lagi terhadap warga.

Kedua korban, IK (18) dan HS (23) lalu melaporkan kejadian ini ke polisi.

“Sejak kejadian itu, kami sudah melakukan penyelidikan untuk mengidentifikasi para terduga pelaku,” tegas Iptu M Anshori.

Para tersangka saat ini ditahan di rumah tahanan Polres Tulungagung.

Baca selengkapnya

2. Update Kasus Bocah Hanyut di Sungai Kali Mayang Jember, Bibir Pantai Selatan Ikut Disisir

Persiapan pencarian bocah perempuan berumur 5 Tahun yang hanyut di Sungai Kali Mayang Kecamatan Ambulu Jember, Sabtu (11/2/2023)
Persiapan pencarian bocah perempuan berumur 5 Tahun yang hanyut di Sungai Kali Mayang Kecamatan Ambulu Jember, Sabtu (11/2/2023) (Istimewa/ Polsek Ambulu)

Tim SAR Gabung masih berjibaku melanjutkan pencarian jasad Bilbina, di sepanjang Sungai Kali Mayang wilayah Kecamatan Ambulu Jember , Jawa Timur, Sabtu (11/2/2023) siang ini.

Tim sar Gabungan yang terdiri dari, Polisi, TNI, Rimba Laut, B, BPBD dan relawan lainnya , melakukan pencarian bocah perempuan berusia 5 tahun yang tenggelam ini sejak, Jumat (10/2/2023) kemarin.

Terlihat, Para petugas melakukan penyisiran di sepanjang sungai tersebut, bahkan pencarian ini dilakukan hingga di Muara Teluk Love Pantai Payangan Jember.

Kapolsek Ambulu AKP Ma'ruf mengatakan pencarian masih terus dilanjutkan, karena kebetulan cuaca hari ini cukup mendukung untuk menyisir area Sungai hingga Muara Laut Selatan.

"Pencarian dilakukan dari lokasi korban tenggelam , hingga tembus di muara teluk Love, tetapi hingga kini belum terdeteksi keberadaan jasad korban," ujarnya saat diwawancari lewat telepon.

Menurutnya, derasnya air di Sungai Kali Mayang kondisinya tenang. Tetapi arus di bawah permukaan , cukup deras. Sehingga hal tersebut sangat mengkhawatirkan.

Baca juga: Jasad Wanita Lansia Ditemukan Mengapung di Sungai di Banyuwangi, Terungkap Ciri-ciri Korban

"Ini kan arusnya, arus bawah. Khawatir kami, jasad korban tersangkut di bawah (aliran Sungai), itu yang sulit," imbuhnya.

Sementara pencarian jasad bocah laki-laki yang bersamaan tenggelam cukup mudah, kata Ma'ruf, tubuhnya langsung mengambang dan tersangkut di bambu.

"Kalau semisal tidak tersangkut di bambu, jasadnya kan pasti ketemu di Muara teluk love itu yang kemarin," katanya.

Oleh karena itu, Ma'ruf memperkirakan dalam pencarian jasad korban bukan hanya dilakukan di Muara sungai saja, tetapi juga di sepanjang bibir pantai Selatan.

Baca selengkapnya

3. Mobil Nyungsep Parit Sedalam 2 Meter, Pelat Nopol Langsung Ditutup Plastik, Fakta Pengemudi Terkuak

Kondisi Honda Civic Turbo yang tercebur di parit Jalan Ahmad Yani Surabaya, Jumat (10/2/2023).
Kondisi Honda Civic Turbo yang tercebur di parit Jalan Ahmad Yani Surabaya, Jumat (10/2/2023). (TribunJatim.com/Luhur Pambudi)

Sebuah mobil terlibat kecelakaan hingga nyungsep ke parit sedalam dua meter di tengah Jalan Frontage A Yani, Gayungan, Surabaya, Jumat (10/2/2023) malam, tapi pelat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) atau nopol mobil Honda Civic turbo, langsung ditutupi plastik.

Pantauan TribunJatim.com di lokasi sekitar pukul 20.00 WIB. Kondisi moncong mobil Honda Civic tersebut, masih menancap pada dasar parit sedalam dua meter.

Dengan posisi pantat masih tersangkut di bibir pinggiran parit yang terdapat pembatas pilar pendek dalam keadaan roboh.

Anehnya, belum juga sempat dievakuasi petugas Tim Rescue Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Surabaya.

Baca juga: Pria Lumajang Habisi Pembunuh Ayahnya 8 Tahun Lalu, Balas Dendam Setelah Korban Bebas, Anak Histeris

Entah apa penyebabnya. Pelat TNKB sisi belakang mobil Honda Civic Turbo tersebut, tiba-tiba ditutup lapisan plastik warna merah, oleh pihak pengemudi dan penumpang mobil tersebut.

Sempat berkelebatan informasi yang menyebut bahwa sopir mobil Honda Civic berkaus oblong lengan pendek tersebut, merupakan seorang aparat.

Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunJatim.com, sosok pengemudi mobil Honda Civic Turbo tersebut, diduga kuat anggota kepolisian berpangkat Kompol berinisial IHP.

Diketahui, saat ini menjabat sebagai salah satu Subdit di satuan kerja direktorat Polda Jatim. Beberapa tahun lalu, juga sempat menjabat sebagai kasat reskrim salah satu polresta di wilayah Jatim.

"Iya benar (Kompol IHP menjabat di salah satu subdit di sebuah direktorat Polda Jatim). Saya belum dapat kabar (terkait insiden tersebut)," ujar sumber internal saat dihubungi TribunJatim.com

Namun, beberapa saat kemudian sumber internal tersebut kembali melengkapi informasinya.

Bahwa, Kompol IHP beserta beberapa orang anggota keluarganya terlibat kecelakaan mobil di ruas jalan tersebut.

Baca selengkapnya

---

Berita Jatim dan Berita Viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved