Pembuang Bayi di Warkop Banyuwangi
BREAKING NEWS - Sempat Jadi Misteri, Sosok Pembuang Bayi di Warkop Banyuwangi Akhirnya Terungkap
Polresta Banyuwangi mengungkap pembuang bayi di sebuah warung kopi di Banyuwangi.
Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Aflahul Abidin
TRIBUNJATIM.COM, BANYUWANGI - Polresta Banyuwangi mengungkap pembuang bayi di sebuah warung kopi di Banyuwangi.
Pelaku pembuang bayi berjenis kelamin perempuan yang dilakukan pada Selasa (21/2/2023) dini hari itu merupakan pasangan suami-istri.
Kasi Humas Polresta Banyuwangi Iptu Agus Winarno mengatakan, pasangan suami-istri itu adalah MAA (27) dan YPS (25), warga Desa Tapanrejo, Kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi.
Menurut Agus, mereka membuang bayinya karena ogah merawat. Dengan menaruhnya di warung kopi, mereka berharap bayi itu akan dirawat oleh orang lain.
"Tujuan pelaku dengan maksud akan terbebas daripada pemeliharaan. Sehingga membuang bayinya agar dipungut orang lain," kata Agus, Senin (6/3/2023).
Berdasarkan pendalaman polisi, YPS melahirkan bayi tersebut pada Senin (20/2/2023) sekitar pukul 23.00 WIB. Proses kelahiran hanya dibantu oleh sang suami MAA.
Baca juga: Dini Hari Warga Banyuwangi Dengar Suara Tangisan, Kaget Lihat Sosok Mungil di Atas Meja Warkop
Baca juga: Suami di Bekasi Curiga Istri Tak Buka Kedai Ayam Goreng, Syok Lihat Terkapar di Lantai, Bayi Hilang
Setelah bayi tersebut keluar dari rahim, mereka memakaikannya selimut dengan sarung. Kondisi bayi saat itu masih utuh dengan tali pusarnya.
Agus mengatakan, bayi tersebut kemudian dibawa ke beberapa tempat di Banyuwangi.
Hingga akhirnya, sang bayi ditaruh digeletakkan di atas meja warung kopi yang telah tutup di Jalan Adi Sucipto, Kelurahan Sobo, Kecamatan Banyuwangi pada Selasa (21/2/2023) sekitar pukul 01.00 WIB, atau dua jam setelah dilahirkan.
"Setelah meninggalkan bayinya di warung kopi, pelaku kemudian meninggalkan lokasi," tambah Agus.
Diberitakan sebelumnya, bayi perempuan dibuang di sebuah warung kopi di Jalan Adi Sucipto, Kabupaten Banyuwangi, Selasa (21/2/2023) dini hari.
Bayi dibuang di warung milik Astuti (42). Bayi diletakkan di atas meja pada warung yang telah tutup.
Baca juga: Nasib Bayi yang Ditemukan Warga di Warkop Banyuwangi, Dinsos: Bakal Dirawat Panti Asuhan Pemprov
Astuti menjadi orang pertama yang mengetahui adanya bayi tersebut di warungnya. Ceritanya, Astuti mendengar bayi menangis di warung yang berada di depan rumah.
Penasaran, ia pun mengintip untuk mencari tahu. Ternyata, ada bayi yang digeletakkan di atas meja. Saat itu sekitar pukul 01.00 WIB. Kondisi sekitar warung telah sepi.
Bayi tersebut diletakkan di atas meja oleh orang tak dikenal tanpa wadah. Sang bayi hanya terbungkus selimut berkelir merah-biru. Ia juga dilapisi kain hitam bergaris putih.
"Ari-ari dan tali pusarnya masih lengkap," kata Astuti.
Ia pun menduga, bayi tersebut baru saja dilahirkan oleh orang tuanya.
Penemuan bayi itu kemudian dilaporkan ke aparat desa dan diteruskan ke kepolisian setempat

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.