Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Pacitan

Curiga Anak Didiknya Kurang, Guru di Pacitan Dengar Teriakan, Jalan Sehat Berakhir Pilu

Merasa curiga jumlah anak didiknya kurang, tiba-tiba guru di Pacitan dengar suara teriakan, jalan sehat berakhir pilu.

Editor: Dwi Prastika
Istimewa/TribunJatim.com
FWP, siswa SDN di Pacitan ditemukan tenggelam di kedung Sungai Gesing di Dusun Gesingan, Desa Tulakan, Kecamatan Tulakan, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, Senin (6/3/2023). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Pramita Kusumaningrum

TRIBUNJATIM.COM, PACITAN - FWP, siswa SDN di Pacitan ditemukan tenggelam di kedung Sungai Gesing di Dusun Gesingan, Desa Tulakan, Kecamatan Tulakan, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, Senin (6/3/2023).

Siswa berusia 13 tahun itu tenggelam ke kedung sungai ketika jalan sehat yang dilakukan oleh pihak sekolah.

“Kejadiannya pagi tadi di Desa Tulakan. Sedangkan korban adalah warga Desa Bubakan, Kecamatan Tulakan,” ujar Kapolsek Tulakan, AKP Umaryono, ketika dikonfirmasi, Senin sore.

Dia menjelaskan, korban bersama teman sekelasnya dibawa jalan sehat oleh guru mereka.

Saat itu, jalan sehat dilakukan dengan tujuan dari sekolah ke Kaligesing.

“Berangkat jam 07.30 WIB. Sampai di lokasi sekitar pukul 08.00 WIB. Rombongan beristirahat sejenak,” kata AKP Umaryono.

Namun, tanpa sepengetahuan guru, ada beberapa siswa yang naik ke lokasi kedung di atas tempat istirahat.

Beberapa saat kemudian, guru sadar bahwa anak didiknya kurang.

“Lantas menyusul ke atas. Saat di atas, mendapati anak didiknya berteriak memberitahukan bahwa korban tercebur ke dalam kedung,” jelasnya.

Baca juga: Tato di Kaki Kuak Identitas Jasad Pria di Sungai Konto Kediri, 10 Hari Tak Pulang ke Rumah

Saat dilakukan pengecekan, korban tidak ada di antara anak didik.

Diperkirakan korban tenggelam, guru sudah meminta pertolongan ke warga sekitar, kemudian dilakukan pencarian.

“Beberapa warga kemudian melakukan pencarian dengan cara menyelam. Sekitar pukul 08.45 WIB korban berhasil ditemukan dan dievakuasi ke Puskesmas Tulakan,” urainya.

Dia menambahkan, sesampainya di Puskesmas Tulakan, dilakukan penanganan medis. Namun nyawa korban tidak tertolong.

Hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), jarak sekolah ke lokasi kejadian kurang lebih 2,5 kilometer, dengan kedalaman kedung kurang lebih 4 m.

Jarak kedung dengan jalan sekitar 50 meter dengan kemiringan sekitar 60 derajat dan kondisi jalan yang licin.

“Tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban,” pungkasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved