Berita Persebaya Surabaya
Evaluasi Tim, Aji Santoso Wanti--wanti Pemain Persebaya Tak Boleh Panik: Harus Rapi
Persebaya terus melakukan pembenahan tim akibat tiga laga terakhir puasa kemenangan, dua kalah satu imbang.
Penulis: Khairul Amin | Editor: Taufiqur Rohman
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Khairul Amin
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Persebaya terus melakukan pembenahan tim akibat tiga laga terakhir puasa kemenangan, dua kalah satu imbang.
Satu yang menjadi fokus pembenahan adalah sisi mental juga ketenangan pemain.
Aji Santoso, pelatih Persebaya menilai catatan ini sering terjadi tidak hanya lini belakang, namun juga lini depan sehingga sejumlah peluang gagal dimanfaatkan dengan baik.
Akibatnya, tiga laga terakhir Persebaya hanya bisa cetak dua gol, kebobolan tujuh gol.
"Anak-anak kurang sabar di sepertiga pertahanan lawan. Ini yang tidak boleh terulang lagi," kata Aji Santoso.
Baca juga: Punya Kesamaan saat Jadi Pemain, Aji Santoso Tak Sungkan Ajari Bek Persebaya Arif Catur Pamungkas
Termasuk juga saat lawan mulai mengejar ketertinggalan, dimana Persebaya saat ditahan imbang 2-2 Rans Nusantara masih unggul 2-1 hingga menit 80, namun pemain terlalu panik sehingga lawan mencetak gol keduanya.
"Kemarin kami kemasukan satu gol, harus tetap tenang, gak boleh panik, gak boleh buru-buru, ini yang menjadi PR saya supaya nanti di pertandingan berikutnya tidak terulang," tegas Aji Santos.
Ujian terdekat Persebaya adalah saat sambangi markas Barito Putera, Kamis (9/3/2023) mendatang, laga pekan ke-29 Liga 1 2022.
"Pemain bertahan juga harus lebih rapi, tidak terburu-buru pelanggaran, ini juga yang menjadi PR saya," tegas pelatih berlisensi AFC Pro itu.
Sementara mengenai sisi permainan di tiga laga terakhir, Aji Santoso secara tegas menyebut tidak ada masalah.
"Secara permainan tidak ada masalah, bahkan kami selalu mendominasi permainan," pungkasnya.
Tidak hanya Aji Santoso, manajemen Persebaya juga menilai, menurunnya performa tim tiga laga terakhir akibat sisi mental.
Manajer Persebaya, Yahya Alkatiri akan berupaya ekstra agar mental pemain kembali naik.
"Mental memang menjadi masalah, karena permainan sudah bagus, semoga segera naik," kata Yahya pada surya.co.id (Tribun Jatim Network).
Jika kembali gagal meraih kemenangan, langkah Persebaya capai target finish tiga besar semakin sulit.
Saat ini, Persebaya berada di peringkat delapan dengan koleksi 38 poin. Selisih tiga poin dengan Bhayangkara FC yang ada di atasnya.
Ikuti berita seputar Persebaya
Move On dari Hasil Lawan PSIM, Pelatih Persebaya Yakin Bawa Bajul Ijo Bangkit di Laga Hadapi Persita |
![]() |
---|
Alasan Tak Ada Nama Leo Lelis Saat Persebaya Kalah 0-1 dari PSIM Yogyakarta |
![]() |
---|
Kapten Persebaya Bruno Moreira Tak Mau Larut dari Kekalahan, Ambisi Menang Lawan Persita |
![]() |
---|
Dalih Eduardo Perez Usai Persebaya Dikalahkan Tim Promosi di Laga Perdana |
![]() |
---|
Laga Pembuka Super League Persebaya vs PSIM Yogyakarta, Adu Kekuatan Pemain Asing di Menit Awal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.