Terciduk saat Ngamen, Manusia Silver di Tuban Diamankan Satpol PP, Warga Ngadu Terganggu

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Mochamad Sudarsono

TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Dua pengamen diamankan Satpol PP dan Damkar Kabupaten Tuban. 

Keduanya yaitu pengamen dengan alat musik dan satu manusia silver, yang ditertibkan di tempat berbeda.

Kepala Satpol PP dan Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Tuban, Gunadi, mengatakan penertiban Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) itu dilakukan setelah adanya aduan dari masyarakat yang merasa terganggu adanya dua pengamen tersebut. 

Mereka melanggar Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Tuban No 16 Tahun 2014 yang diubah dengan Perda 18 Tahun 2020 tentang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat.

"Petugas mengamankan dua orang, satu manusia silver dan satu lagi pengamen alat musik," terangnya kepada wartawan, Jumat (10/3/2023). 

Mantan Kadishub Tuban itu menjelaskan, begitu diamankan mereka lalu dibawa ke kantor untuk pendataan. 

Baca juga: Dinilai Ganggu Ketenteraman dan Ketertiban, Dua Manusia Silver di Nganjuk Dirazia Satpol PP

Untuk manusia silver yaitu MM (24) asal Kabupaten Gresik, sedangkan untuk pengamen yang ditertibkan berinisial RG (21) asal Kabupaten Tuban. 

"Untuk MM kita tertibkan di perempatan Karangwaru, sedangkan yang RG kita tertibkan di perempatan Sumur Srumbung," terangnya. 

Gunadi menambahkan, begitu selesai didata keduanya langsung diserahkan ke Dinsos P3A dan PMD Tuban untuk mendapatkan pembinaan lebih lanjut.

"Keduanya baik manusia silver dan pengamen yang ditertibkan kita serahkan ke dinsos," pungkasnya.

Baca juga: Razia Manusia Silver dan Pengamen Bocah di Kota Pasuruan, Hasil Ngamen Sebagian Disetor ke Orang

Berita Tuban lainnya

Informasi lengkap  dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com