Berita Viral
Pemulung Pria Temui Cinta saat Mulung Botol, Istri yang Renta Kuak Kisah Ranjang: Kami Tak Peduli
Seorang pemulung pria berusia 46 tahun malah menyukai seorang nenek yang usianya sudah renta, ia pun membongkar kisah ranjangnya.
Penulis: Ignatia | Editor: Dwi Prastika
TRIBUNJATIM.COM - Seorang pemulung pria berusia 46 tahun menceritakan bagaimana dirinya menemukan jodohnya yang seorang nenek-nenek.
Sang istri yang telah renta itu membagikan kisah ranjangnya selama ini.
Keduanya saling nyaman dan jatuh cinta lantaran sering bertemu ketika sama-sama memulung.
Perbedaan usia yang begitu jauh tak membuat cinta mereka lemah, justru sebaliknya.
Mereka adalah Tu, wanita berusia 75 tahun dan Khanh, pria berumur 46 tahun.
Dilansir Tribun Jatim via TribunStyle.com dari eva.vn pada Sabtu (11/3/2023), Tu merupakan seorang wanita berusia 75 tahun.
Ia tinggal sendirian di rumah yang kumuh, mengumpulkan botol bekas setiap hari dan menjualnya untuk menghidupi dirinya sendiri.
Padahal di usianya yang sudah renta, Tu seharusnya hidup nyaman dan dirawat oleh anak dan cucu.
Namun realitanya ia masih harus mencari nafkah.
Suatu hari, Tu bertemu dengan Khanh dan bersama-sama mengumpulkan botol bekas.
Baca juga: SOSOK BIODATA Daftar Pembalap MotoGP 2023: Ada 22 Rider dan 11 Tim, Augusto Fernandez Rookie Tunggal
Keduanya menjadi dekat, membuat banyak orang mengira bahwa mereka adalah nenek dan cucu.
Hingga akhirnya tiba suatu momen di mana Khanh mengaku telah jatuh hati pada Tu.
Awalnya Tu tidak menerimanya karena umurnya yang jauh lebih tua, bahkan lebih tua dari ibu Khanh.
Ia juga memilih menghindar, tidak pergi memulung botol lagi.

Namun lambat laun Tu tak bisa membohongi isi hatinya.
Ia terus kepikiran dan akhirnya mengaku punya perasaan yang sama dengan Khanh.
Tu kemudian setuju untuk menjadi istrinya.
Kini Tu dan Khanh telah resmi menikah meski terpaut usia 29 tahun.
Baca juga: Pacar Arsitek Terpaksa Ngaku Selingkuh, Pasrah Layani Hasrat sebagai Balasan, Harta Juga Diembat
"Baru 5-6 bulan (menikah). Tapi kami hanya bertemu sesekali, tidak hidup bersama seperti suami istri," ungkap Tu.
"Saya di rumah saya, dia (Khanh) di kamar motel," tambahnya.
"Ketika merindukan satu sama lain, kami bertemu dan memasak makanan bersama," ungkap Tu.
Baca juga: Ibu Mertua Bela Menantu yang Selingkuh, Turun Tangan saat Istri Sah Gerebek: Suamimu Pantas Dipukul!
Khanh yang berada di samping Tu pun tersenyum.
Ia mengaku sering bertemu dengan Tu karena sangat rindu.
"Tapi kami sering bertemu karena kami sangat rindu," timpal Khanh.
Latar belakang Khanh ternyata tak beda jauh dengan Tu.
Ia pernah menikah dengan 2 wanita dan memiliki 3 anak.
Namun saat ini Khanh tidak memiliki kontak atau koneksi dengan mereka semua.
Hal itu membuat Tu menjadi bersimpati kepada Khanh.

"Saya dulu hidup sebagai suami istri dengan seorang wanita dari kampung halaman yang sama dan memiliki 3 anak, dua laki-laki satu perempuan," ujarnya.
"Kami hidup sebentar lalu berpisah karena ketidaksepakatan hidup dan beban makanan," tambahnya.
"Kemudian saya menikah dengan seorang istri asal Saigon. Kami hidup selama 5-6 tahun dan tidak mempunyai anak," katanya.
"Suatu kali saya mengalami kecelakaan dan dirawat di rumah sakit selama sebulan. Bukannya datang merawat saya, dia malah pergi tanpa pamit," ujarnya.
"Sejak itu, saya kembali ke kampung halaman untuk hidup sendiri, mencari nafkah dengan memulung botol bekas," jelas Khanh.
Hal yang paling membuat Khanh menyesal dalam dua pernikahan yang salah tersebut adalah tidak memiliki kontak anak-anaknya.
Ia sendiri tidak tahu harus mencari kemana anak-anaknya karena sudah pindah rumah.
Baca juga: SOSOK Atasya Yasmine Viral, Putri Kepala Bea Cukai Makassar Pamer Harta, Disebut UI Mahasiswi Baik
"Saya hanya ingin anak-anak saya melihat saya dan menelepon saya," kata Khanh.
Mendapati Khanh yang kesepian membuat Tu kasihan.
Pada akhirnya ia pun mau menemani Khanh selamanya.
"Saya mencintainya karena dia kesepian dan tidak memiliki kerabat," papar Tu.
"Saya merasa kasihan padanya ketika dia sakit dan tidak ada orang di sekitar. Saya menerima untuk menjadi istrinya, pergi bekerja untuk mendapatkan uang untuk mendukung dia, hanya untuk cinta," papar Tu.
Baca juga: VIRAL Aksi Foya-foya Diduga Anak Kepala Bea Cukai Andhi Pramono, Asyik Dugem di Australia : Disorot
Tak dapat dipungkiri, banyak orang mencibir pernikahan Khanh dan Tu.
Mengingat usia Tu yang sudah sangat tua.
Namun Khanh dan Tu memilih tak memperdulikannya.
Terkait momongan, Tu menegaskan dirinya sudah tidak bisa memiliki anak.
"Di usia saya ini, bagaimana saya bisa melahirkan? Saya juga mengatakan kepadanya bahwa saya sudah tua dan hubungan seksual tidak mungkin dilakukan," ujar Tu.
"Saya bahkan tidak bisa punya bayi untuknya. Saya hanya memiliki beberapa tahun untuk hidup sebelum saya meninggal," ujar Tu.
"Kami tidak peduli dengan gosip orang meski sering diejek," pungkasnya.
Berita viral lainnya
pemulung temui cinta saat mulung botol
Khanh
kisah cinta pemulung dan nenek-nenek
TribunJatim.com
Tribun Jatim
jatim.tribunnews.com
berita viral
mencari nafkah
kisah cinta yang manis
pemulung jatuh cinta pada nenek-nenek
Mediasi Gagal, Juladi Kini Diminta Warga Pergi dari Wilayah Sri Rejeki karena Anjing |
![]() |
---|
Daftar Biaya Royalti Musik yang Ditakuti Kafe dan Resto, Pilih Putar Kicauan Burung Ketimbang Bayar |
![]() |
---|
Nasib Pria Nego Tarif Open BO Rp 100 Ribu Imbas Wajah Beda dari Foto, Ending Maut |
![]() |
---|
Pekerjaan Juladi yang Jalan Rumahnya Ditutup Tetangga Ternyata Pemulung, Diusir Perkara Sampah |
![]() |
---|
Sosok Wali Kota Solo Respati Ardi Izinkan Bendera One Piece, Sebut Kreasi Tak Perlu Aturan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.