Suami Kades Tersangka Pembuangan Bayi
Nasib Bu Kades yang Suaminya Buang Bayi Hasil Selingkuh, Sempat Syok Ditelepon, Jadi Korban Skenario
Terungkap nasib ibu kepala desa atau bu kades di Tulungagung yang suaminya selingkuh hingga buang bayinya.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Sudarma Adi
Campsul ke-8 tidak diminum, melainkan dimasukkan ke dalam vagina.
Setelah semua proses itu dilalui, 5 jam kemudian Widayanti melahirkan anak yang dikandungnya.
Proses persalinan dilakukan di rumah ibu WY di Desa Jaten, Kecamatan Wonodadi, Kabupaten Blitar.
Setelah bayi laki-laki itu lahir, Riyanto membawanya dengan mobil dengan tujuan hendak dibuang.
Bayi dengan usia kandungan 7 bulan ini lahir pada pukul 10.30 WIB, Senin (20/3/2023) dengan panjang 40 centimeter dan dan berat 1,7 kilogram.
“Jadi pasalnya bukan pembuangan bayi, melainkan kekerasan kepada anak. Karena ada upaya dengan sengaja menggugurkan kandungan, hingga akhirnya bayi tersebut meninggal dunia,” tegas Anshori.
Baca juga: Tragedi Ibu Buang Bayi ke Sumur karena Diejek soal ASI, Marah pada Dirinya, Polisi: Sering Kesurupan
Riyanto membungkus anak darah dagingnya itu dengan kain jarit, kemudian memasukkan ke kardus bekas Kopi ABC.
Ia membawa bayi itu di area persawahan Desa Pokok, Kecamatan Ngantru dan meletakkannya di tepi jalan pada pukul 10.45 WIB.
Riyanto lalu pura-pura menemukan bayi itu dan membawanya ke Puskesmas Ngantru.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.