Berita Trenggalek
Permintaan Tinggi saat Ramadan, Pedagang Pasar Basah Sering Kehabisan Kolang-kaling & Janggelan
Aneka minuman dingin menjadi primadona masyarakat untuk membatalkan puasa selama bulan Ramadan 1444 H.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Sudarma Adi
Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Sofyan Arif Candra
TRIBUNJATIM.COM, TRENGGALEK - Aneka minuman dingin menjadi primadona masyarakat untuk membatalkan puasa selama bulan Ramadan 1444 H.
Salah satu isian minuman dingin yang menjadi favorit masyarakat Trenggalek adalah kolang-kaling dan janggelan atau cincau hitam.
Saking tingginya permintaan, seorang pedagang di Pasar Basah Trenggalek yaitu Eva Ratnasari sampai ikut menjual kolang-kaling dan cincau hitam.
Menurut Eva, sehari-hari ia hanya berjualan keperluan dapur, namun begitu bulan Ramadan tiba ia selalu menambah jenis dagangannya terutama kolang-kaling dan janggelan.
Baca juga: Cemburu Ditinggal Mantannya Menikah, Pria Kirim Kado Isi Bom saat Acara, Mempelai Pria Tewas
"Setiap tahun pasti jualan kolang-kaling dan janggelan karena yang cari banyak, apalagi saat awal bulan Ramadan dan akhir bulan Ramadan," kata Eva, Minggu (9/4/2023).
Eva menjual kolang-kaling atau buah atap dengan harga Rp 20 ribu per kilogram, sedangkan untuk cincau hitam per kotak hanya dijual Rp 4 ribu.
Dalam satu hari ia bisa menjual 10 kilogram kolang-kaling dan 30 kotak cincau hitam.
"Mudah sekali (jualnya), kita tinggal ambil atau diantar sama pengepulnya ke pasar. Kalau pas awal atau akhir ramadan sering kehabisan," tambah Eva.
Selain dua isian tersebut, Eva juga menjual dawet, cendol, dan lainnya. Namun tetap saja kolang-kaling dan janggelan yang jadi favorit.
Kisah Warga Trenggalek Bangun Kedai Healthy Food dari Modal Rp 200 Ribu, Kini Jadi Langganan Bupati |
![]() |
---|
Sapi Potong Sehat Jadi Prioritas Vaksinasi PMK di Trenggalek, Dinas Peternakan: Bisa Vaksin Mandiri |
![]() |
---|
Modus Penipuan Jual Beli Emas Rp 27 Juta, Pelaku Hanya Bermodal HP, Wanita Trenggalek Jadi Korban |
![]() |
---|
Masa Pendaftaran Seleksi PPPK Gelombang Kedua Trenggalek Diperpanjang, Terakhir 20 Januari 2025 |
![]() |
---|
Brak, Pohon Tumbang Timpa Warung di Desa Kedunglurah Trenggalek, Sempat Ganggu Arus Lalin |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.